Palembang (ANTARA News) - Ratusan unit sepeda yang disediakan panitia penyelenggara untuk digunakan sebagai sarana transportasi SEA Games XXVI Indonesia di kawasan Jakabaring, Palembang, hanya boleh digunakan para atlet saja.

Pembatasan penggunaan sarana transportasi sepeda ramah lingkungan di kawasan Jakabaring itu, menyikapi kejadian beberapa hari lalu sejak upacara pembukaan SEA Games XXVI, pada Jumat (11/11). Setelah dicek petang harinya, banyak sepeda yang hilang, kata salah seorang petugas di kawasan tersebut, Senin.

Menurut dia, panitia mulanya membolehkan penggunaan sepeda bagi para atlet, panitia dan masyarakat umum yang masuk ke kawasan Jakabaring.

"Kenyataannya kami lengah, karena hanya di pintu depan stadion Jakabaring saja dijaga ketat, sementara pintu lainnya di bagian belakang longgar, sehingga ada sejumlah oknum warga memanfaatkan kesempatan melarikan sejumlah sepeda gratis," kata petugas itu lagi.

Ia menambahkan, mulai Minggu (13/11) penggunaan sepeda gratis itu dibatasi, hanya boleh dipakai untuk keperluan para atlet dari pintu gerbang menuju tempat pertandingan.

Sementara, masyarakat umum termasuk panitia yang mengantongi tanda pengenal resmi dari Inasoc tidak diperbolehkan lagi.

Sebelumnya, pihak panitia penyelenggara SEA Games XXVI Indonesia yang pelaksanaannya di Kota Palembang dan DKI Jakarta itu, telah menyediakan ratusan sepeda secara gratis.
(ANT)

Editor: AA Ariwibowo
Copyright © ANTARA 2011