Banda Aceh (ANTARA) - Penghasilan dari usaha jasa penitipan hewan peliharaan diperkirakan cenderung meningkat menjelang dan selama libur Hari Raya Idul Fitri 1334 Hijriah di wilayah Banda Aceh.
“Seminggu menjelang lebaran rata-rata cat shop di Aceh penuh untuk hotelnya. Di Banda Aceh ada sekitar 40-an cat shop,” kata Haqqul Mubin, pemilik usaha jasa penitipan kucing Casa Zunala di Banda Aceh, Minggu.
Casa Zunala adalah tempat penitipan kucing yang terletak di Jalan AMD No 17 Desa Cot Masjid, Kecamatan Lueng Bata, Kota Banda Aceh, Provinsi Aceh.
Jasa penitipan hewan peliharaan seperti kucing semakin dicari masyarakat menjelang lebaran. Terutama bagi mereka yang akan mudik ke kampung halaman dan pergi berlibur.
“Karena rata-rata orang di Banda Aceh, orang yang merantau dari daerah. Ketika pulang kampung untuk lebaran, sudah pasti kucing tidak dibawa pulang, tetapi dititipkan,” katanya.
Haqqul mengaku permintaan jasa penitipan kucing di tempatnya mengalami peningkatan pada libur hari-hari besar dibandingkan hari biasanya. Pada lebaran kali ini, tempat penitipan kucing miliknya kebanjiran penghuni.
“Total kamar hotel kucing di sini ada 15 kamar, dan Alhamdulillah penuh. Dari 28 Maret sampai selesai libur lebaran nanti, itu sudah ada yang booking semua,” katanya.
Ia mengungkapkan bahwa biaya penitipan satu ekor kucing di Casa Zunala sebesar Rp30.000 per hari. Biaya tersebut di luar biaya lain-lain seperti makan dan mandi.
Saat ini masih ada beberapa kucing di kamar hotel. Ini penitipan biasa, libur Sabtu-Minggu, pemiliknya keluar daerah, katanya lagi.
Selama penitipan, kata dia, kucing tidak dikurung 24 jam. Ada kala kucing dilepaskan di area bermain sekitar 40 menit. Kucing dilepas satu per satu guna menghindari stres dan potensi berkelahi sesama kucing lain.
“Kecuali kucing sudah duluan satu rumah. Misalnya ada owner punya empat ekor kucing, terus dititipkan sekalian ke kita, itu baru kita lepaskan sekalian,” katanya.
Di luar libur panjang, cat shop Casa Zunala memiliki omzet sekitar Rp20-30 juta per bulan. Omzet ini akan meningkat ketika momentum libur panjang, salah satunya seperti libur tahun baru lalu.
“Omzet naik hingga 35 persen dari bulan biasanya. Lebaran ini Insya Allah naik juga. Kalau omzet kita sudah keseluruhan, penitipan dan penjualan segala perlengkapan di cat shop,” katanya.
Baca juga: Kucing juga bisa "staycation" di Singapura
Baca juga: Hari kucing sedunia, ini fakta menarik soal kucing yang perlu kau tahu
Pewarta: Khalis Surry
Editor: M Razi Rahman
Copyright © ANTARA 2022