Respectful Workplace merupakan lingkungan kerja yang aman, menghargai serta melindungi harkat dan martabat manusia.

Jakarta (ANTARA) - Holding BUMN Pangan ID Food dan PT Perusahaan Perdagangan Indonesia (PT PPI) mendukung kebijakan Respectful Workplace Policy di lingkungan kerja BUMN.

"Respectful Workplace merupakan lingkungan kerja yang aman, menghargai serta melindungi harkat dan martabat manusia," ujar Direktur SDM PT Rajawali Nusantara Indonesia (Persero) atau ID Food Endang Suraningsih dalam keterangan tertulis yang diterima di Jakarta, Sabtu.

Selain itu, menurut dia Respectfuh Workplace juga mengedepankan sikap saling menghormati, bebas dari diskriminasi, pengecualian atau pembatasan, perundungan dan pelecehan serta berbagai bentuk kekerasan lainnya baik mental maupun fisik dalam rangka menciptakan lingkungan kerja yang inklusif, kondusif dan produktif untuk mendorong keberlanjutan perusahaan dan menjunjung tinggi hak asasi manusia.

Baca juga: BUMN Pangan telah salurkan 27 juta liter minyak goreng ke pasar rakyat

Endang mengapresiasi pencapaian sampai saat ini, bahwa ID Food Group yang terdiri dari PT PPI, PT Garam, PT Sang Hyang Seri, Perindo, PT Berdikari, PT Rajawali Nusantara Indonesia dan beberapa anak usaha ID Food lainnya selama ini selalu mendukung bentuk perlindungan dan nyaris tidak ada diskriminasi serta kekerasan yang terjadi terhadap karyawati dan juga karyawannya.

"ID Food Group segera meluncurkan handbook Respectful Workplace sebagai implementasi dari peluncuran Respectful Workplace Policy di Lingkungan Badan Usaha Milik Negara," katanya.

Sementara itu Direktur Utama PT PPI Nina Sulistyowati mengatakan bahwa dimulai dari peran G20 sebagai organisasi yang terdiri dari 20 kekuatan ekonomi global dinilai mampu berkontribusi memulihkan ekonomi dunia pasca pandemi.

Selain pemulihan ekonomi, agenda penting lain yang mendesak adalah mempercepat pencapaian tujuan pembangunan berkelanjutan (SDGs) yang dalam elemen tujuannya salah satunya adalah kesetaraan gender atau Gender Equality.

"Percepatan dalam menciptakan lingkungan kerja yang aman bagi perempuan menjadi salah satu isu prioritas yang dibahas dalam Group of Twenty (G20) Empower Presidensi Indonesia sejalan dengan Sustainable Development Goals (SDGs)," kata Nina.

Di samping itu Nina menambahkan bahwa Kartini BUMN Pangan masa kini sejatinya seorang perempuan yang merupakan natural born leader, di mana kompetensi sebagai pemimpin dapat terus diasah dalam kemampuan berkomunikasi yang efektif, keterampilan dalam tim, memiliki dasar manajerial, karakter dan kepribadian serta jati diri yang kuat, dan jangan lupa untuk terus mengikuti perubahan dengan melek digital.

Baca juga: PT PPI berhasil meraih penghargaan dalam PR Indonesia Award 2022

Dia juga mengingatkan seorang Kartini BUMN masa kini sebagai individu untuk terus menekankan AKHLAK sebagai nilai inti, cintailah diri sendiri, stop overthinking dan jangan memaksakan untuk membahagiakan semua pihak pada kondisi tertentu.

Sebelumnya Menteri BUMN Erick Thohir telah melakukan Peluncuran Implementasi Respectful Workplace Policy pada 21 April 2022.

Kebijakan ini berdasarkan UU Nomor 13 Tahun 2003 tentang Ketenagakerjaan serta Surat Edaran Menteri Badan Usaha Milik Negara Nomor SE-3/MBU/04/2022 Tentang Kebijakan Berperilaku Saling Menghargai di Tempat Kerja (Respectful Workplace Policy) di Lingkungan Badan Usaha Milik Negara atau BUMN.

Dengan Respectful Workplace Policy ini diharapkan menjadi satu dasar landasan bagi kebijakan seluruh BUMN untuk menjadikan lingkungan kerja yang aman, saling menghargai, menghormati, bebas dari diskriminasi, pengucilan, pelecehan, perundungan atau bullying, dan berbagai bentuk kekerasan lainnya.

Pewarta: Aji Cakti
Editor: Nusarina Yuliastuti
Copyright © ANTARA 2022