Optimalisasi Dasa Wisma cegah perdagangan orang

Pontianak (ANTARA News) - Kota Pontianak akan menjadi lokasi proyek percontohan pencegahan tindak pidana perdagangan orang melalui organisasi Dasa Wisma di Program Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (PKK).

"Program tersebut sangat potensi untuk diberdayakan, dimana 10 rumah akan diawasi satu kader Dasa Wisma," kata Kepala Badan Pemberdayaan Perempuan, Anak dan Keluarga Kota Pontianak, Dharmanelly di Pontianak, Senin.

Menurut dia, di dalam 10 Program PKK, dengan adanya uji coba pemberdayaan perempuan dan perlindungan anak sangat penting untuk melindungi keluarga agar tidak terkena tipu daya.

"Nanti akan lebih kepada pemberdayaan keluarga," ujar Dharmanelly di sela Rapat Koordinasi Jejaring Pencegahan dan Penanganan Tindak Pidana Perdagangan Orang (TPPO) Wilayah Kalimantan Barat.

Ia menambahkan, Pemerintah Kota Pontianak sendiri mempunyai program untuk mencegah kekerasan dalam rumah tangga. "Untuk tingkat kelurahan, tepatnya di Siantan Hilir, Pontianak Utara," ujar dia.

Program pencegahan kekerasan dalam rumah tangga itu (KDRT) telah mendapat apresiasi di tingkat nasional saat Bulan Bhakti Gotong Royong Masyarakat (BBGRM) beberapa waktu lalu untuk kategori kelurahan.

Selain itu, lanjut dia, Pemkot Pontianak mempunyai tempat penampungan untuk penanganan para korban TPPO.

Ia melanjutkan, dalam waktu dekat akan melakukan sosialisasi ke Tim Penggerak PKK Kota Pontianak mengenai pemanfaatan Dasa Wisma tersebut.

"Pengurus PKK akan mendapat sosialisasi itu sekaligus pula kami akan mengundang pihak kelurahan, sebagai salah satu ujung tombak kegiatan di masyarakat," ujar dia.

Ia mengatakan, sosialisasi itu agar masyarakat mengetahui apa dan bagaimana bentuk TPPO. "Sekaligus upaya pencegahannya, dan ini harus didukung oleh seluruh elemen masyarakat," kata Dharmanelly menegaskan.

Sekretaris Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak, Sri Danti menyambut baik rencana pemanfaatan Dasa Wisma tersebut dalam mencegah TPPO.

"Selama ini untuk Dasa Wisma, belum mencakup upaya pencegahan perdagangan orang. Kalbar patut mendapat apresiasi," kata Sri Danti.

Dasa Wisma adalah bagian dari organisasi PKK yang berada di tingkat paling bawah yaitu suatu kelompok yang beranggotakan 10 KK sampai dengan 20 KK yang diketuai oleh seseorang yang dipilih oleh mereka.

Dasa Wisma mengambil peranan yang sangat penting dan strategis dalam pemberdayaan keluarga menuju masyarakat yang sejahtera. Banyak Program-program pokok PKK yang pelaksanaannya justru di tingkat Dasa Wisma ini, terutama program sandang, pangan, kesehatan, pengembangan kehidupan koperasi, pendidikan dan ketrampilan, kelestarian lingkungan hidup dan lain-lainnya.

Pembinaan Dasa Wisma selama ini lebih memberdayakan anggotanya agar lebih sejahtera.
(T011/N005)