Polda Metro buru perampok toko kelontong di Pagedangan

Pelaku tiga orang, dua menggunakan senjata

Jakarta (ANTARA) - Penyidik Polda Metro Jaya dan Polres Metro Tangerang Selatan tengah memburu tiga pelaku perampokan bersenjata terhadap sebuah toko kelontong modern (mini market) di wilayah Pagedangan, Tangerang Selatan, pada Selasa malam (19/4) sekitar pukul 22.00 WIB.

Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Endra Zulpan saat dikonfirmasi, di Jakarta, Rabu, mengatakan bahwa pihak kepolisian juga telah mengantongi identitas para pelaku.

"Saat ini tim dari Polda Metro dan Polres Metro Tangerang Selatan sedang melakukan pendalaman dan pengejaran terhadap para pelaku yang tentunya kita sudah melihat gambar mereka dari CCTV dan keterangan dari para saksi korban," kata Zulpan.

Zulpan menjelaskan perampokan tersebut dilakukan oleh tiga orang dengan modus berpura-pura sebagai pembeli dan datang saat karyawan sedang bersiap menutup toko.

"Pelaku tiga orang, dua menggunakan senjata. Satu diduga senjata api yang sempat ditodongkan ke salah satu karyawan yaitu kasir dan satu menggunakan senjata tajam pisau," ujarnya.

Para pelaku kemudian menguras isi mesin kasir dan memaksa karyawan "mini market" untuk menunjukkan dan membuka brankas tempat penyimpanan uang dan menggondol isinya.

Para pelaku kemudian menyekap tiga karyawan toko di salah satu ruangan yang ada di dalam "mini market" tersebut dan lalu melarikan diri.

"Akibat kejadian ini pihak 'mini market' menderita kerugian uang sebanyak Rp70 juta. Rp30 juta diambil dari kasir kemudian Rp40 juta diambil dari brankas yang mereka paksa untuk dibuka oleh karyawan," kata Zulpan.

Pihak kepolisian saat ini telah melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) serta mengumpulkan bukti-bukti dan keterangan saksi.

Kendaraan yang digunakan pelaku untuk beraksi juga tengah diidentifikasi oleh petugas.