Pemimpin haqqani ditangkap di Afghanistan

Kabul (ANTARA News/Xinhua-OANA) - Rashid Ahmad Arshad, fasilitator Haqqani terkenal, di satu pos pemeriksaan lalu lintas di provinsi Afghanistan selatan Laghman, ditangkap pada Kamis lalu, demikian siaran pers yang dikeluarkan Pasukan Bantuan Keamanan Internasional (ISAF) yang dipimpin Pakta Pertahanan Atlantik Utara (NATO) pada Sabtu.

Arsha, ditahan oleh Tentara Nasional Afghanistan dan ISAF, "membantu Haqqani memindahkan senjata dan selundupan ke seluruh Afghanistan timur", kata siaran pers tersebut.

Pasukan gabungan mendirikan pos pemeriksaan lalu lintas setelah menerima informasi dari gerakan pemberontak di daerah itu, di Provinsi Laghman, sekitar 260 kilometer sebelah timur ibu kota Afghanistan, Kabul.

Arshad dan dua orang lainnya dibawa ke tahanan pasukan ISAF "setelah mereka positif diidentifikasi sebagai gerilyawan yang dicari untuk ditanyai."

"Arshad tetap dalam tahanan Koalisi," kata ISAF, dan menambahkan "tidak ada prajurit koalisi atau warga sipil Afghanistan yang luka (selama operasi)."

ISAF telah mengintensifkan serangan yang menargetkan Jaringan Haqqani setelah kelompok itu disalahkan atas serangan sekitar 20 jam pada 13 September terhadap kedutaan Amerika Serikat dan markas ISAF di Kabul, ibu kota Afghanistan.
(Uu.H-AK/H-RN)