Jakarta (ANTARA News) - Tim Indonesia menduduki peringkat ketiga pada kualifikasi Piala Thomas zona Asia setelah mengalahkan tim tuan rumah India 3-1 pada penentuan juara ketiga, Minggu. Kemenangan Indonesia diraih berkat keberhasilan tunggal pertama Sony Dwi Kuncoro menundukkan Chetan Anand 21-12, 21-18, dilanjutkan kemenangan pasangan Luluk Hadiyanto/Alvent Yulianto yang menumbangkan Rupesh Kumar/Thomas Sanave 21-12, 21-12. Namun, Simon Santoso yang tampil pada partai ketiga di Stadion Sawai Man Singh, Jaipur, India tersebut gagal menyumbang angka ketiga bagi tim Indonesia setelah menyerah pada Arvind Bhat 13-21, 15-21. Tetapi, kekalahan Simon segera dibalas oleh pasangan Markis Kido/Hendra Setiawan yang menekuk V Diju/Jaseep Ismail 21-6, 22-20 sekaligus memastikan kemenangan Indonesia. Tim Indonesia hanya menempati urutan ketiga setelah pada semifinal, Sabtu (28/2), kalah 2-3 dari tim Malaysia. Pada pertandingan tersebut angka bagi Indonesia diraih oleh pasangan Luluk/Alvent yang menang dari Koo Kien Keat/Chan Chong Ming 16-21, 21-14, 21-16, dan Markis Kido/Hendra Setiawan yang unggul dari Mohd Tazari Fairuzizuan/Lee Woon Fui, 21-13, 21-17. Sementara itu, Taufik Hidayat kalah dari Lee Chong Wei 14-21, 9-21, Sony Dwi Kuncoro ditekuk Mohd Hafiz Hashim 10-21, 9-21, dan Simon Santoso --yang sehari sebelumnya menjadi pahlawan lolosnya Indonesia ke putaran final-- kali ini tak berkutik di tangan Kuan Beng Hong 22-24, 21-14, 17-21. Kemenangan tersebut membawa Malaysia maju ke final bertemu tim Korea yang di semifinal lainnya menundukkan tim India 3-0. Pada final, Minggu malam, Malaysia berhasil menundukkan Korea 3-2 dan menduduki posisi teratas pada kualifikasi Piala Thomas zona Asia. Semi final kualifikasi mempertandingkan keempat tim yang menjadi juara grup sekaligus telah memastikan tempatnya di babak final Piala Thomas yang akan digelar 28 April hingga 7 Mei 2006. Piala Uber Sementara itu, Korea yang hanya menjadi runner-up di kualifikasi Piala Thomas, berhasil menjuarai kualifikasi Piala Uber setelah menyisihkan saingannya di final, Taiwan dengan skor 3-0. Urutan ketiga dan keempat diduduki Singapura dan Hong Kong secara berurutan setelah Singapura memenangi pertandingan penentuan juara ketiga 3-0. Korea dan Taiwan yang merupakan juara dan runner-up Grup Y Piala Uber bertemu kembali di final setelah keduanya menang pada semifinal yang merupakan pertandingan silang antara juara dan runner-up Grup Y dan Z (Hong Kong dan Singapura). Menurut Kasubbid Pelatnas PB PBSI, Lius Pongoh, hasil kualifikasi tersebut tidak mempengaruhi kedudukan tim dalam pengundian (drawing) babak final yang akan dilaksanakan di Tokyo, Jepang pada 13 Maret karena pengundian akan menggunakan akumulasi ranking terakhir pemain menjelang pengundian. Urutan tersebut hanya akan digunakan jika ada tim yang mempunyai hasil akumulasi ranking yang sama. (*)
Editor: Priyambodo RH
Copyright © ANTARA 2006