Kemenparekraf adakan bazar untuk pemberdayaan UMKM

Jakarta (ANTARA) - Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) membuka bazar Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) Ramadhan Fest 2022 di Gedung Sapta Pesona, Jakarta, yang diadakan dari 19 April-21 April 2022.

“Di tengah-tengah pandemi COVID-19 yang beralih ke endemi, kita harus pulihkan ekonomi. Kita selenggarakan bazar ini termasuk juga pemberdayaan UMKM kita untuk menjual barang-barang berkualitas dengan harga yang menarik,” ungkap Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno di Gedung Sapta Pesona, Jakarta, Selasa.

Di bazar itu, Sandiaga turut membuka stand berisikan barang-barang yang sudah terkumpul selama 1,5 tahun terakhir selama menjabat menjadi Menparekraf.

Berbagai barang yang terdiri dari baju dan sepatu tersebut dikatakan dapat dibeli dengan harga sukarela yang hasilnya 100 persen bakal disumbangkan untuk pembangunan Masjid Rihlatul Jannah di kawasan Gedung Sapta Pesona Kemenparekraf.

“Pembelian barang di stand Sandi Uno diprioritaskan kepada supir, cleaning service, teknisi, dan tenaga pengamanan. Ini bentuk sumbangsih untuk pembangunan masjid yang mudah-mudahan di bulan Ramadan tahun depan sudah berdiri di depan (gedung Kemenparekraf), tidak memakai APBN, tapi masjid dari kita sendiri,” ucapnya.

Adanya kegiatan tersebut berkolaborasi dengan Dharma Wanita Persatuan (DWP) Kemenparekraf. Dalam hal ini, ia memberikan pujian kepada kaum perempuan yang memiliki banyak peran di kehidupan rumah tangga hingga ranah sosial.

“Banyak wirausaha bisnis adalah perempuan, yang mengatur duit di keluarga perempuan, yang mengatur belanja perempuan, yang mengatur sekolah anak adalah perempuan,’ ujar dia.

Selain mengadakan bazar, lanjutnya, diadakan pula bakti sosial dalam bentuk apresiasi kepada tenaga pengamanan, petugas kebersihan, supir, dan teknisi.

Dalam kesempatan lain, Ketua Dharma Wanita Persatuan Kemenparekraf Elsie Restog Kusuma menyatakan bahwa bazar di Gedung Kemenparekraf menghadirkan 40 stand yang terdiri dari sektor kriya, fesyen, dan kuliner.

Selama dua tahun terakhir, dinyatakan bahwa pihaknya belum pernah mengadakan kegiatan seperti ini di dalam Gedung Sapta Pesona. Karena keadaan sudah membaik, maka DWP Kemenparekraf bersedia membuat bazar yang sengaja dimulai dari kantor Kemenparekraf.

“Banyak dari tetangga (gedung) kita yang kementerian (dan) BUMN. Jadi kita berani untuk memulai bazar ini,” kata Elsie ketika ditanya Antara.

Baca juga: Kemenparekraf dan Nestle Indonesia kerja sama perkuat promosi parekraf
Baca juga: Sandiaga berencana hadirkan politeknik pariwisata di tiga provinsi
Baca juga: Kemenparekraf luncurkan ICEFF 2022 untuk akselerasi industri halal RI