Kita tidak bisa membiarkan siapa pun untuk memisahkan diri dari keputusan itu"Cannes, Prancis (ANTARA News) - Presiden Prancis Nicolas Sarkozy, Kanselir Jerman Angela Merkel dan pejabat utama Uni Eropa menghadapi Perdana Menteri Yunani George Papandreou, Kamis WIB, pada pembicaraa krisis menjelang pertemuan puncak (KTT) G20.
Para pemimpin zona euro geram atas rencana Papandreou menyelenggarakan referendum mengenai kesepakatan pemangkasan utang pemerintah. Eropa meminta jawaban Papandreou dengan lebih rinci di Cannes menjelang KTT G-20.
Direktur Pelaksana IMF Christine Lagarde, Presiden Uni Eropa Herman van Rompuy dan Ketua Komisi Eropa Jose Manuel Barroso serempat merundingkan keputusan mengejutkan Yunani yang diumumkan Senin itu.
Perdana Menteri Luksemburg dan kepala zona euro Jean-Claude Juncker berkata, "Kita tidak bisa membiarkan siapa pun untuk memisahkan diri dari keputusan itu."
Papandreou sediri tiba di tempat KTT, Palais des Festivals, di kota resor Prancis, dan bertemu para pemimpin di sebuah makan malam yang menegangkan -- makan malam kedua Sarkozy setelah makan malam dengan Presiden China, Hu Jintao.
Sarkozy memanggil Papandreou ke Cannes pada malam pertemuan puncak yang lebih luas untuk mencoba menemukan jalan keluar dari krisis.
Sebuah sumber G20, Prancis sudah terlambat membatalkan referendum Yunani itu. "Sudah terlambat untuk membujuk mereka membatalkan keputusan untuk mengadakan referendum," kata sumber itu seperti dikutip AFP.
Banyak orang Yunani menentang paket penyelamatan karena mengakibatkan penghematan ketat, namun mereka umumnya ingin tetap di zona euro.(*)
A026/A011
Editor: Jafar M Sidik
Copyright © ANTARA 2011