Bosnia tangkap bekas komandan polisi penjahat perang

Sarajevo (ANTARA News) - Polisi Bosnia, Rabu, menahan seorang bekas komandan polisi Serbia Bosnia yang diduga telah memerintahkan pembunuhan 10 warga sipil Muslim pada awal pengepungan Sarajevo 1992-1995, kata beberapa penuntut.

Goran Saric, 47, ditangkap di kota Bijeljina di Bosnia timurlaut, kata juru bicara kantor penuntut Boris Grubesic.

Sekitar 11.000 orang telah tewas dalam 43 bulan pengepungan Sarajevo oleh separatis Serbia Bosnia, dan lebih dari 100.000 orang secara keseluruhan dalam perang di negara itu menyusul pemisahannya dari federasi Yugoslavia yang dipimpin Serbia.

Saric, yang adalah komandan polisi di bagian ibu kota Sarajevo yang dikuasai Serbia pada Juni 1992, telah diperiksa oleh penuntut-penuntut negara Bosnia dan didakwa melakukan kejahatan perang, demikian Reuters.

"Terdakwa Goran Saric ... diduga telah memerintahkan pembunuhan 10 warga sipil Bosniak (Muslim Bosnia) pada Juni 1992, dan penangkapan serta penganiayaan atas sejumlah besar orang, kebanyakan wanita dan anak-anak Bosniak, dari lingkungan Nahorevo, Poljine dan lainnya di Sarajevo," kata pernyataan itu.

Pengadilan kejahatan perang Bosnia diluncurkan pada 2005 untuk mengadili kasus yang lebih kecil (dibanding yang diadili di Den Haag) dan mengurangi beban Pengadilan Kejahatan Perang untuk Bekas Yugoslavia (ICTY).

Pengadilan itu sekarang sedang mengadili dua bekas pejabat Serbia Bosnia lainnya karena kekejaman yang dilakukan terhadap penduduk non-Serbia di sejumlah bagian Sarajevo yang direbut oleh pasukan Serbia yang menentang kemerdekaan Bosnia.

Kemerdekaan Bosnia, yang ditentang masyarakat Serbia Bosnia, didukung oleh masyarakat Muslim dan Kroasinya.
(S008/B002)