Tujuh pemberontak FARC tewas dalam operasi militer Kolombia

Bogota (ANTARA News/AFP) - Tujuh orang yang diduga pemberontak sayap kiri FARC tewas dan lima yang lain tertangkap dalam operasi militer semalam di sebuah kamp yang dioperasikan oleh Pasukan Bersenjata Revolusioner Kolombia itu, kata menteri pertahanan, Selasa.

"Kami telah menemukan tujuh mayat," kata menteri Juan Carlos Pinzon pada wartawan setelah operasi yang ditujukan pada yang disebut sebagai Blok Timur FARC itu.

Pinzon mengatakan semuanya 26 pemberontak yang menggunakan kamp tersebut, yang terletak tidak jauh dari kota Vista Hermosa di wilayah Meta di bagian tengah negara itu.

Operasi itu terjadi dekat dengan beberapa operasi lainnya pada Ahad yang ditargetkan terhadap Pasukan Bersenjata Revolusioner Kolombia (FARC), gerakan pemberontak tertua di Amerika Latin, yang diperkirakan memiliki sekitar 8.000 petempur dan telah memerangi pemerintah sejak 1964.

Tujuh orang yang diduga pemberontak tewas dalam operasi sebelumnya, kata beberapa pejabat.

Sejak 21 Oktober, pemberontak FARC telah melakukan tiga serangan yang ditujukan pada tentara, sehingga menewaskan 23 tentara. Lima personel militer yang lain terluka, Sabtu, dalam serangan terhadap konvoi mereka di Kolombia selatan. (S008)