San Francisco (ANTARA News) - Bintang laga Arnold Schwarzenegger selaku Gubernur Kalifornia, Amerika Serikat (AS), semakin mengukuhkan dirinya siap tempur memperjuangkan penurunan gas buang dengan meningkatkan pajak Bahan Bakar Minyak (BBM) di wilayah kerjanya yang kaya.Ia mengajukan gagasan menaikkan pajak BBM di Kalifornia menjadi satu persen per galon, yang dimanfaatkan untuk riset pengembangan energi alternatif dan membantu kalangan industri memperbarui kierjanya menjadi lebih ramah lingkungan, demikian kutipan harian San Francisco Chronicle edisi akhir pekan.Usulan menghadapi pemanasan global itu, bagi Schwarzenegger menempatkannya pada posisi yang menentang kebijakan dari Gedung Putih sebagai pusat kekuasaan politik AS, karena selama ini Pemerintah AS senantiasa absen untuk mengesahkan Protokol Kyoto di bawah payung Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) yang menyepakati penurunan gas buang di berbagai belahan dunia.Pemeran utama film Predator itu, seperti layaknya dikutip Kantor Berita Jerman (DPA), mengajukan kebijakan di wilayah kerjanya menjadi lebih ramah terhadap lingkungan hidup dengan mengupayakan pengembangan distribusi hidrogen dan sistem bahan bakar listrik sebagai alternatif pengganti BBM kendaraan.Pada Juni 2005, aktor The Terminator tersebut dalam konferensi lingkungan hidup PBB menegaskan tekadnya untuk menerapkan kebijakan penurunan gas buang pencemar lingkungan ke tingkat 2000 pada tahun 2010, kemudian menjadi turun 1990 pada 2020, dan rata-rata turun 80% mencapai tingkat 1990 pada 2050.Tekad sang bintang The Kindergarten Cops itu setara dengan tuntutan Program Lingkungan Hidup PBB (UNEP) dan Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) pecinta alam. Namun, ia langsung mendapat seteru yang sangat kuat dari kalangan industri di AS yang secara terang-terangan mengecam kebijakannya."Lantas, apakah kamu bisa memperbaiki kondisi aktual yang memburuk menghadapi pemanasan global, dengan tolak ukur lingkungan hidup di Kalifornia yang selama ini telah sia-sia," kata Allan Zaremberg, Presiden Kamar Dagang dan Industri Kalifornia. (*)
Editor: Priyambodo RH
Copyright © ANTARA 2006
