Jakarta (ANTARA) - Ketua MPR, Bambang Soesatyo, mengapresiasi langkah Persatuan Putra-Putri Angkatan Udara (P3AU) yang bekerja sama dengan Pangkalan Udara TNI AU Halim Perdana Kusuma di Jakarta dan FKPPI dalam menyelenggarakan kegiatan vaksinasi dosis penguat.
Baca juga: Pemprov NTB minta kabupaten kota genjot vaksinasi penguat
Ia mengatakan kegiatan itu juga menegaskan pentingnya kolaborasi dan sinergi dalam penanggulangan pandemi oleh semua elemen bangsa. Selain mengadakan vaksinasi dosis penguat, P3AU, TNI AU, dan FKPPI juga memberikan bantuan sosial kepada masyarakat umum.
Turut hadir antara lain Staf Khusus Presiden, Diaz Hendropriyono, Duta Besar Indonesia untuk Bulgaria, Makedonia Utara dan Albania, Iwan Bogananta, serta Ketua Umum DPP P3AU, Fastabiqul Khairat.
Baca juga: Vaksinasi COVID-19 penguat di Aceh capai 11 persen
Selain untuk membangun kekebalan kelompok, vaksinasi katanya juga penting untuk menurunkan tingkat peryebaran Covid-19, serta menurunkan tingkat fatalitas dan kematian akibat Covid-19."Kita mensyukuri bahwa berbagai langkah dan kebijakan yang dilakukan pemerintah dalam penanggulangan pandemi telah membuahkan hasil yang menggembirakan," kata dia.
Baca juga: Bekasi sediakan layanan vaksinasi penguat di posko pelayanan mudik
Ia mengatakan vaksinasi dosis pertama di Indonesia telah mencapai lebih dari 95 persen dari target sasaran vaksinasi untuk 208,3 juta penduduk. Sedangkan vaksinasi dosis kedua telah mencapai 77,9 persen.
Baca juga: Vaksinasi penguat upaya tingkatkan proteksi saat mudik berlangsung
"Mengingat pentingnya vaksinasi dosis ketiga untuk membentuk kekebalan kelompok atau herd immunity, tentunya dibutuhkan semangat kebersamaan dari segenap pemangku kepentingan untuk membangun sinergi dan kolaborasi dari dua aspek," ucapnya.
Upaya itu, kata dia, pertama tentu perlu adanya dukungan suplai vaksin dan penyediaan tenaga medis. Kedua, soal kesadaran dan komitmen kolektif dari segenap elemen masyarakat untuk mengikuti program vaksinasi.
Pewarta: Boyke Ledy Watra
Editor: Ade P Marboen
Copyright © ANTARA 2022