seluruh warga Kota Surabaya yang sedang duduk di bangku perkuliahan bisa ikut mendaftarSurabaya (ANTARA) - Pemerintah Kota Surabaya menyediakan Beasiswa Pemuda Tangguh untuk mahasiswa aktif perguruan tinggi dan mahasiswa baru melalui Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SNMPTN) untuk warga Kota Pahlawan, Jatim.
Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi di Surabaya, Sabtu, mengatakan pendaftaran beasiswa tersebut dibuka pada 14 April-2 Mei 2022 melalui laman https://besmart.surabaya.go.id/. Peserta wajib mengisi dan melampirkan sejumlah persyaratan bagi calon penerima beasiswa.
"Beasiswa ini khusus untuk mahasiswa, saya harap mereka bisa memanfaatkan kesempatan tersebut. Sebab, seluruh warga Kota Surabaya yang sedang duduk di bangku perkuliahan bisa ikut mendaftar," kata Wali Kota Eri Cahyadi.
Baca juga: Kurangi sampah, membagi kantong non-plastik digelar di pasar Surabaya
Sementara itu, Kepala Dinas Kebudayaan Kepemudaan dan Olahraga serta Pariwisata (Dispudporapar) Kota Surabaya Wiwiek Widayati mengatakan terdapat dua persyaratan berbeda untuk calon pendaftar yakni, bagi mahasiswa aktif dan mahasiswa yang masuk melalui jalur SNMPTN.
"Bagi mahasiswa aktif, wajib memiliki KTP Surabaya, sedang menempuh pendidikan di perguruan tinggi yang bekerja sama dengan Pemkot Surabaya. Maksimal semester 6 pada mahasiswa S-1 dan semester 4 pada mahasiswa D-3," kata Wiwiek.
Persyaratan lainnya, lanjut dia, memiliki nilai IPK terakhir 3.00, melampirkan surat keterangan belum pernah menikah dari kelurahan setempat, surat keterangan sehat dari dokter instansi pemerintah, dan melampirkan SKCK dari kepolisian setempat.
Baca juga: DPRD pertanyakan izin SLF gedung Tunjungan Plaza 5 Surabaya
"Memiliki prestasi akademik dibuktikan dengan IPK minimal 3.00 hingga semester saat mendaftar atau prestasi non-akademik dibuktikan dengan sertifikat/penghargaan yang diraih minimal 3 tahun terakhir," ujar dia.
Selain itu, calon penerima beasiswa juga diwajibkan untuk mengisi formulir dan mengunggah data isian pada aplikasi Besmart https://besmart.surabaya.go.id/ dan apabila berasal dari keluarga tidak mampu, bisa melampirkan surat keterangan.
Sedangkan, untuk calon penerima beasiswa yang berasal dari mahasiswa jalur SNMPTN adalah wajib memiliki KTP Surabaya, surat keterangan yang menerangkan bahwa telah diterima di perguruan tinggi yang bekerjasama dengan Pemkot Surabaya.
Baca juga: BPOM dan Pemkot Surabaya keliling pasar awasi keamanan pangan
"Surat keterangan belum pernah menikah dari kelurahan setempat, surat keterangan sehat dari dokter instansi pemerintah, dan melampirkan SKCK dari kepolisian setempat," kata dia.
Persyaratan selanjutnya adalah, memiliki prestasi akademik (dibuktikan dari nilai rapor tiap semester pada kelas XII) atau prestasi non-akademik dibuktikan dengan sertifikat/penghargaan yang diraih minimal 3 tahun terakhir.
"Mengisi formulir dan mengunggah data isian pada aplikasi Besmart https://besmart.surabaya.go.id/ dan apabila berasal dari keluarga tidak mampu, bisa melampirkan surat keterangan," ujar dia.
Baca juga: Wali Kota Surabaya ikut padamkan kebakaran Tunjungan Plaza 5
Wiwiek menjelaskan, bagi mahasiswa yang mendapatkan beasiswa tersebut, Pemkot Surabaya akan menyediakan UKT (uang kuliah tunggal), uang saku dan uang untuk membeli kebutuhannya seperti buku dan alat tulis.
"Kalau pencairannya, UKT itu kan setiap KRS-an, tapi kalau uang saku dan uang kebutuhan pendidikannya tetap tiap bulan," kata Wiwiek.
Untuk informasi lebih lanjut, masyarakat Kota Surabaya bisa menghubungi Call Center Beasiswa Pemuda Tangguh Surabaya 082132870798 atau mengunjungi akun instagram official besmart.disbudporaparsby.
Baca juga: Rabu petang, Tunjungan Plaza 5 Surabaya terbakar
Pewarta: Abdul Hakim
Editor: Agus Salim
Copyright © ANTARA 2022