Jakarta (ANTARA) - Pengurus Pusat Persatuan Bola Basket Seluruh Indonesia (PP Perbasi) meminta tim nasional bola basket 3x3 untuk memaksimalkan keikutsertaan dalam turnamen ABL 3x3 International Champions Cup 2022 di Bali sebagai bekal menuju SEA Games 2021 Vietnam.
Sekretaris Jenderal PP Perbasi Nirmala Dewi berharap kekompakan skuad dapat semakin padu melalui ajang turnamen ABL yang digelar pada 16-17 April itu.
"Kami berharap timnas bola basket 3x3 memanfaatkan betul ajang itu untuk mematangkan chemistry antarpemain. Dengan kekompakan yang terus diasah, saya yakin kita akan mendapatkan hasil terbaik di SEA Games nanti," ujar Nirmala melalui siaran pers Perbasi, Sabtu.
Di turnamen itu timnas 3x3 menurunkan dua tim yakni Jamarr Andre Johnson, Oki Wira Sanjaya, Surliyadin, dan Sandy Ibrahim untuk Tim A serta Tim B yang berisikan Dame Diagne, Kevin Moses, Nickson Gosal, Serigne Modou Kane, dan Jullian Alexandre Chalias.
Tim A berada di Grup D bersama klub Zamboanga Valiantes dari Filipina, SniperX (Thailand). Sementara Tim B akan melawan Shoot It Dragons (Thailand), Saigon Heat (Vietnam), dan Harimau Malaya (Malaysia) di Grup B.
Baca juga: Timnas basket 3x3 bertolak ke Bali ikuti ABL International Cup2022
Manajer timnas bola basket 3x3 Ferri Jufry juga berharap turnamen ABL 3x3 di Bali bisa memberikan pengalaman berharga untuk para pemain sebelum bertarung di SEA Games nanti.
Turnamen tersebut sekaligus menjadi kesempatan untuk tim pelatih dalam menentukan empat pemain yang akan dibawa ke multievent olahraga Asia Tenggara tersebut.
ABL 3x3 International Champions Cup 2022 diikuti 11 tim dari negara-negara Asia Tenggara, termasuk calon lawan Indonesia di SEA Games nanti, yakni Vietnam, Kamboja, dan Malaysia.
Sementara itu, peserta lainnya merupakan klub-klub peserta ABL, seperti Saigon Heat dari Vietnam, Singapore Slingers (Singapura), Louvre Surabaya (Indonesia), Platinum (Filipina), Zamboanga Valiantes (Filipina), Shoot It Dragons (Thailand), dan YKBK (India).
Kejuaraan bola basket 3x3 itu akan memperebutkan hadiah 10.000 dolar AS (sekira Rp150 juta) untuk sang juara, kemudian 5.000 dolar AS (sekira Rp72 juta) untuk runner-up, dan 2.000 dolar AS (sekira Rp29 juta) untuk peringkat ketiga.
Baca juga: Ketum Perbasi tegaskan timnas basket 3x3 bukan buangan tim 5x5
Baca juga: Tim Louvre turunkan dua pebasket putri Australia pada ABL 3x3 di Bali
Pewarta: Shofi Ayudiana
Editor: Gilang Galiartha
Copyright © ANTARA 2022