Petenis unggulan kedua asal Jerman itu berjuang keras agar tetap fokus hingga akhirnya sukses menjinakkan lawannya yang berusia 20 tahun saat tiebreak yang menentukan.
Zverev mengemas kemenangannya unggulan kesembilan itu selama lebih dari tiga jam dan selanjutnya akan bertemu juara bertahan Stefanos Tsitsipas atau petenis Argentina Diego Schwartzman di semifinal.
Baca juga: Zverev maju ke perempat final Monte Carlo Masters
Sebelumnya, petenis Spanyol Alejandro Davidovich Fokina mencapai semifinal Masters pertamanya setelah mengalahkan petenis Amerika Taylor Fritz 2-6 6-4 6-3 dan selanjutnya akan menghadapi petenis Bulgaria Grigor Dimitrov.
Service game Sinner yang buruk memberi kesempatan Zverev break 3-1, tetapi petenis Jerman ini gagal mempertahankan keunggulan dan Sinner mampu membalik keadaan sebelum memenangi set pembuka.
Setelah break awal di set kedua, Zverev meminta timeout medis dan terlihat fisioterapis memberinya obat.
Hal ini memberikan efek yang diinginkan petenis Jerman itu karena ia tampak bergerak lebih bebas untuk memenangi set.
Sebaliknya lawannya petenis asal Italia kemudian tampak terganggu oleh cedera paha dan Zverev melanjutkan melakukan break 2-1 pada set penentuan. Meskipun Sinner berhasil menyamakan kedudukan, tetapi dia melakukan kesalahan ganda yang membuat Zverev unggul 4-3.
Pada set berikutnya, Sinner berhasil menyamakan kedudukan 5-5 dan memaksakan tiebreak tetapi dia tidak bisa mempertahankan pola permainannya itu sehingga Zverev menyegel kemenangan pada match point pertamanya.
Baca juga: Djokovic mengaku kehabisan tenaga hingga kalah di Monte Carlo
Pewarta: Junaydi Suswanto
Editor: Gilang Galiartha
Copyright © ANTARA 2022