Jakarta (ANTARA) - Asisten pelatih tim nasional bola basket Indonesia Wahyu Widayat Jati mengatakan bpemain naturalisasi Marques Bolden belum bisa bergabung latihan bersama timnas karena masih jetlag setelah melewatkan penerbangan dari Amerika Serikat.
Bolden, pemain dari klub NBA G-League, Salt Lake City Stars, tiba di Jakarta pada Senin dan telah hadir dalam sesi latihan timnas untuk SEA Games 2021 di Hall Basket Gelora Bung Karno, Jakarta, Kamis.
Namun untuk sementara dia hanya bisa melihat rekan setimnya latihan di pinggir lapangan sembari memperhatikan sistem pelatihan yang diadopsi timnas di bawah pelatih Milos Pejic.
"Marques belum latihan dua hari ini karena masih jetlag. Kami berlatih untuk menyamakan persepsi sistem (latihan) dari coach Milos," ujar Wahyu dalam keterangan tertulis, Kamis.
Bolden menjadi pemain impor yang diharapkan mendongkrak performa timnas dalam SEA Games 2021 dan membantu Indonesia mempertahankan medali perak pada multievent dua tahunan itu.
Baca juga: Indonesia optimistis tembus final basket putra SEA Games Vietnam
Pemain yang memiliki tinggi 2,8 meter itu juga diharapkan membantu Indonesia menembus peringkat delapan besar pada FIBA Asia Cup, 12-24 Juli mendatang di Jakarta.
PP Perbasi juga telah mendatangkan Brandon Walker untuk memperkuat jajaran pelatih timnas Indonesia. Walker adalah pelatih strength and conditioning asal Impact Basketball, Amerika Serikat.
Timnas bola basket untuk SEA Games Vietnam sudah mulai berlatih sejak 11 April. Ada 23 pemain yang dipanggil mengikuti pelatnas.
Dari 23 pemain yang dipanggil, hanya 12 pemain yang akan dipilih memperkuat timnas Indonesia untuk SEA Games 2021 pada 12-23 Mei nanti.
Derrick Michael yang sedang mengikuti NBA Global Academy di AS menjadi satu-satunya pemain yang belum bergabung, dan baru merapat 27 April nanti.
Baca juga: Timnas basket rasakan berkah Ramadan dalam persiapan SEA Games Hanoi
Pewarta: Shofi Ayudiana
Editor: Jafar M Sidik
Copyright © ANTARA 2022