Jakarta (ANTARA) - Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) dan Kementerian Agama mengadakan program mudik gratis yang diperuntukkan bagi 500 orang.
"Ini sebagai apresiasi kinerja pemerintah yang sudah bisa menekan angka COVID-19, sehingga kita bisa mudik lagi dan kami ingin memfasilitasi mudik ini," ujar Ketua Panitia Mudik Sehat 2022 PBNU Saiful Rahmad Dasuki, dalam keterangan tertulis yang diterima di Jakarta, Kamis.
Saiful mengatakan pendaftaran dibuka 12-15 April 2022 pada jam kerja, di Ruang Lembaga Takmir Masjid (LTM) Kantor PBNU, lantai 4, Jalan Kramat Raya, Jakarta Pusat. Keberangkatan akan dilakukan dari Masjid Istiqlal Jakarta pada 25 April, pukul 14.00 WIB.
Menurutnya, program mudik tahun ini merupakan yang pertama sejak pandemi COVID-19 berlangsung. Tujuan diadakannya mudik ini membantu masyarakat untuk melepas rasa rindu kepada keluarga di kampung halaman.
Sebelum mendaftar, para calon pemudik harus terlebih dulu menyiapkan persyaratan yang telah ditentukan, seperti fotocopy KTP dan kartu keluarga, sertifikat vaksin dosis ketiga, serta harus dipastikan bahwa pendaftar dan peserta memiliki hubungan keluarga yang dibuktikan oleh kartu keluarga.
Hingga hari ini, kata dia, jumlah pemudik sudah mencapai 500 orang atau telah memenuhi kuota. Namun masih ada kemungkinan untuk menambah kuota pemudik, pasalnya antusiasme masyarakat untuk mudik sangat tinggi.
"Nanti kami koordinasikan lagi. Kalau memang perlu, kami tambahkan, tapi itu situasional. Karena melihat antusiasme masyarakat yang tinggi, menurut saya, memang perlu ada penambahan itu," kata dia.
Panitia telah menyiapkan 10 bus untuk sembilan rute perjalanan. Berikut rute mudik yang tersedia dalam Program Mudik Sehat 2022;
1. Jakarta – Tuban – Lamongan – Gresik,
2. Jakarta – Kediri – Jombang – Surabaya,
3. Jakarta – Pasuruan – Probolinggo,
4. Jakarta – Ngawi – Madiun,
5. Jakarta – Solo,
6. Jakarta – Wonogiri – Sukoharjo,
7. Jakarta – Semarang – Demak – Kudus – Pati – Rembang,
8. Jakarta – Batang – Pekalongan – Semarang,
9. Jakarta – Purwokerto – Kebumen – Yogyakarta.
Pewarta: Asep Firmansyah
Editor: Masuki M. Astro
Copyright © ANTARA 2022