Banda Aceh (ANTARA News) - Gempa bumi yang menguncang Kota Banda Aceh dan sekitarnya sekitar pukul 15.14 WIB, Jumat, berkekuatan 4,9 pada Skala Richter (SR).

Petugas Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) kelas III Banda Aceh Balai Besar Wilayah I Medan Fanny di Banda Aceh, menjelaskan gempa yang dirasakan sebagian warga itu tidak berpotensi tsunami.

Sebelumnya, gempa bumi berkekuatan 4,5 SR juga menguncang daerah itu dan dirasakan sebagian masyarakat di Kota Banda Aceh pada 17 Oktober 2011.

Fanny menyebutkan, gempa pada Jumat petang itu berpusat di 5,06 lintang utara (LU)-94,03 bujur timur (BT) atau berjarak 152 kilometer arah barat daya Kota Banda Aceh.

Fenomena alam gempa yang dirasakan sebagian masyarakat Kota Banda Aceh dan sekitarnya itu berkedalaman 51 kilometer. "Gempa petang itu berpusat di perairan laut," katanya menambahkan.

Gempa itu intensitasnya dirasakan masyarakat berkisar II sampai III Modified Mercally Intensity (MMI).

Masyarakat merasakan lamanya guncangan gempa itu hanya beberapa detik, katanya.

"Sejauh ini kami baru mendapat informasi bahwa hanya masyarakat Kota Banda Aceh dan sekitarnya yang merasakan guncangan gempa hari ini," kata Fanny menyebutkan.

Sementara itu, sejumlah warga Banda Aceh juga merasakan guncangan gempa pada Jumat tersebut.

Gempa berkuatan 8,9 SR yang disertai tsunami mengakibatkan korban meninggal dunia dan hilang hampir mencapai 200 ribu jiwa pada 26 Desember 2004. Bencana alam terburuk sepanjang abad itu juga mengakibatkan hancurnya berbagai fasilitas publik dan rumah penduduk.
(T.A042/H011)

Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2011