Banda Aceh (ANTARA News) - Satu unit kapal layar milik Denman (40) warga London, Inggris, sejak Kamis (27/10) terdampar di Perairan Ulee Lheu, Kota Banda Aceh, Provinsi Aceh, akibat mengalami kerusakan mesin.
Kepala Palabuhan Penyeberangan Ulee Lheu T Naziruddin di Banda Aceh mengatakan, kapal layar yang bernama "Amber" tersebut mengalami kerusakan mesin dan layarnya robek.
"Dengan menggunakan perahu karet bermesin miliknya, Denman menarik sendiri kapal layar ke Pelabuhan Ulee Lheu Banda Aceh," kata T Naziruddin.
Saat tiba di pelabuhan Ulee Lheu Banda Aceh, kondisi kesehatan pemilik kapal layar itu sangat lemah akibat kelelahan dan kekurangan makanan.
"Kami telah memberikan bantuan makanan dan penanganan medis, saat ini kondisinya sudah membaik, ia juga telah melaporkan keberadaan dirinya kepada pihak Imigrasi," kata T Naziruddin.
Menurutnya, Denman beserta kapal yang mempunyai dua layar itu untuk sementara terpaksa bersandar di pelabuhan Ulee Lheu sambil menunggu perbaikan mesin.
"Kami perkirakan butuh waktu satu minggu untuk memperbaki kerusakan pada bagian mesin dan layar yang robek itu," katanya menambahkan.
T Naziruddin mengatakan, untuk perbaikan mesin kapal layar tersebut kemungkinan harus dibawa ke Medan, Provinsi Sumatera Utara.
"Sebelum dibawa ke Medan, kami akan berupaya membantu perbaikannya," katanya lagi.
Sebelum mengalami kerusakan mesin dan "terdampar" di Pelabuhan Ulee Lheu Banda Aceh kapal yang mempunyai dua layar tersebut juga sempat singgah di Pulau Weh, Sabang.
(IRW/F002)
Editor: Desy Saputra
Copyright © ANTARA 2011