London (ANTARA News) - Carlos Tevez mendapat dukungan dari persatuan pemain, yang menyatakan Manchester City salah karena menjatuhkan denda terhadap pemain internasional Argentina sebesar empat minggu gaji karena perseteruannya dengan pelatih Roberto Mancini.
Mancini menuduh Tevez menampik tampil sebagai pemain pengganti ketika City kalah 0-2 dalam laga Liga Champions lawan Bayern Munich bulan lalu, bahkan mengeluarkan komentar bahwa pemain itu "sudah habis".
Tevez (27) menolak tuduhan Mancini itu dengan mengatakan sudah terjadi kesalahpahaman, karena ia hanya menolak melakukan pemanasan karena menganggap itu kurang perlu.
"Gordon Taylor, ketua eksekutif, menghadapi dengar pendapat bersama Carlos Tevez pada 21 Oktober dan tidak terkesan dengan semua bukti yang disebutkan dalam pertemuan itu termasuk atas "respons" carlos," demikian diungkapkan dalam pernyataan yang dikeluarkan Asosiasi Pemain Sepak Bola Profesional (PFA).
"Pendapat PFA bersandar pada semua bukti yang disebutkan dan Carlos Tevez tidak pernah menolak permintaan untuk bermain dengan klub itu.
"Hal ini diterima klub dalam dengar pendapat tentang tuduhan terhadap Carlos, yaitu ia tidak menolak untuk bermain," kata PFA.
"PFA merasa tidak ada alasan untuk menjatuhkan hukuman denda, kecuali dua minggu seperti disetujui FA, Liga Utama dan PFA," demikian dinyatakan asosiasi itu.
"PFA sudah menyatakan kepada Manchester City Football Club bahwa organisasi kami tetap mendukung Carlos dalam hal ini," kata PFA.
Sebelumnya Tevez dijatuhi hukuman denda empat minggu gaji, yaitu sebesar satu juta dolar.
(A008/F005)
Editor: Desy Saputra
Copyright © ANTARA 2011