625 personel gabungan amankan ajangInternational Youth Championship

penjagaan disebar dari awal titik keberangkatan, pengawalan, hingga akses masuk pemain dan tamu undangan

Jakarta (ANTARA) - Sebanyak 625 personel gabungan meliputi unsur Polri, TNI, dan pemerintah daerah terlibat dalam pengamanan Jakarta International Stadium (JIS) menjelang ajang International Youth Championship (IYC) yang digelar pada 13-19 April 2022.

Kepala Bagian Operasi Kepolisian Resor Metro Jakarta Utara Ajun Komisaris Besar Polisi (AKBP) Rahmat Eko Mulyadi mengatakan penjagaan disebar dari awal titik keberangkatan, pengawalan, hingga akses masuk pemain dan tamu undangan.

"Tidak ada kendala yang dihadapi, sementara aman-aman saja. Kalau dari kami melibatkan 625 (personel), dari Polri-nya sendiri 300 personel, serta dari TNI dan Pemerintah Daerah 300 lebih," kata Eko kepada wartawan di Jakarta Utara, Rabu.

Eko memerinci total personel dari Polres Metro Jakarta Utara sebanyak 101 orang, termasuk personel yang berjaga dari titik akomodasi di Jakarta Pusat. Kemudian dari Polda Metro Jaya sebanyak 199 personel, TNI sebanyak 20 orang, dan 325 lainnya gabungan dari Satuan Polisi Pamong Praja, Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan serta Dinas Kesehatan Provinsi DKI Jakarta.

Dia menambahkan pengamanan di sisi barat stadion akan lebih diperketat. Sebab di sana paling banyak digunakan untuk akses masuk pemain dan tamu undangan.

"Jadi di sisi barat lebih utama. Sisi lain tetap kami tempatkan personel, tapi tidak sebanyak di sisi barat. Fokusnya ke sisi barat karena pintu masuk dan keluarnya dari situ," kata Eko.

Sedangkan untuk warga Jakarta yang berminat menonton pertandingan namun belum menerima undangan, sementara belum diperkenankan menonton secara langsung di dalam stadion.

"(Kalau ada yang datang namun belum dapat undangan) Kami berikan imbauan secara persuasif bahwa ini masih dalam rangka uji coba penggunaan stadion," kata Eko.

AKBP Rahmat Eko Mulyadi mengatakan pengamanan berlangsung rutin selama sembilan hari.

"Sampai sembilan hari ke depan," kata Eko.

Adapun bentuk kesiapsiagaan yang dilakukan sama seperti pengamanan rutin di stadion. Eko memastikan tetap akan ada pemeriksaan terhadap para tamu undangan sehingga diharapkan tidak membawa barang-barang berbahaya yang dapat mengganggu kenyamanan dan pelaksanaan pertandingan.

"Dilakukan penyaringan (filterisasi) dari pemda dan panitia, sementara hanya penonton yang mendapatkan undangan yang bisa masuk," kata Eko.
Baca juga: Anies jadwalkan resmikan perdana JIS setelah final IYC
Baca juga: Wagub DKI jajal "Sky View Deck" di JIS
Baca juga: Bersiap Shalat Id di Jakarta International Stadium