Paris (ANTARA News) - Presiden Prancis Nicolas Sarkozy, Kamis mengatakan, bahwa modal China tidak penting untuk menyelamatkan zona euro dari krisis utang, tetapi itu tidak ada alasan untuk menolak bantuan China.
"Jika China, yang memiliki 60 persen dari cadangan global, memutuskan untuk berinvestasi di euro bukan dolar, mengapa menolak?" kata dia dalam wawancara televisi nasional.
"Mengapa kita tidak menerima bahwa China memiliki kepercayaan di zona euro dan mendepositokan sebagian dari surplus mereka dalam dana kami atau di bank kita? Apakah Anda lebih suka bahwa mereka mendepositokannya di Amerika Serikat," katanya.
Para pemimpin Eropa meminta bantuan dari China untuk mendukung rencana baru untuk menyelamatkan euro yang disetujui pada pertemuan puncak zona euro Kamis.
Sarkozy sebelumnya mengadakan pembicaraan melalui telepon dengan mitranya dari China Hu Jintao hanya karena kepala dana penyelamatan Eropa terbang ke Beijing untuk pembicaraan penting mengenai tawaran untuk menaikkan dana menjadi satu triliun euro.
Hu mengatakan kepada Sarkozy bahwa ia berharap kesepakatan yang dicapai pada pertemuan puncak zona euro dini hari Kamis akan menstabilkan pasar keuangan. (A026)
Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2011