New York (ANTARA News) - Saham AS ditutup dengan keuntungan mantap pada Rabu waktu setempat (Kamis pagi WIB), setelah sesi berombak fokus pada pertemuan puncak krisis Uni Eropa, yang tidak menghasilkan rencana komprehensif tetapi memberi petunjuk kemajuan nyata.

Krisis tampaknya mengambil korban baru, karena setelah melayang tinggi broker-dealer MF Global dilaporkan mempertimbangkan mencari pembeli setelah sahamnya merosot 52 persen dalam dua hari menyusul penurunan peringkat karena kepemilikannya atas utang zona euro.

Namun demikian, indeks Dow Jones Industrial Average ditutup naik 162,42 poin (1,39 persen) menjadi 11.869,04.

Indeks komposit saham teknologi berat Nasdaq naik 12,25 (0,46 persen) menjadi 2.650,67, sementara S&P 500 yang lebih luas menambahkan 12,95 poin (1,05 persen) menjadi 1.242,00.

S&P "rebound" dari posisi hampir datar di pertengahan sesi setelah AFP melaporkan bahwa dana darurat zona euro akan sangat diperkuat, mungkin dengan uang China, menjadi ukuran yang memadai untuk menampung spillover (luapan) dari masalah utang Yunani.

Tetapi masih belum ada rencana komprehensif yang dibuat publik karena pasar-pasar ditutup.

"Kurangnya reaksi di kalangan pelaku pasar menunjukkan bahwa setelah semua penumpukan, pertemuan puncak pada dasarnya bukan acara dan pelaku pasar tidak benar-benar mengharapkan rincian apapun hari ini," kata analis di Briefing.com.

"Sedikit demi sedikit, kita telah menjadi terbiasa dengan kesulitan Eropa mencapai kesepakatan," kata Gregori Volokhine dari Meeschaert Capital Markets.

"Dan pada dasarnya, kita memiliki hasil perusahaan yang baik dan data ekonomi (AS) yang baik," kata dia.

Saham Amazon kehilangan 13,2 persen setelah perusahaan melaporkan keuntungannya jatuh 73 persen pada kuartal ketiga setelah pasar ditutup Selasa.

Saham Boeing menambahkan 4,3 persen setelah laba bersih raksasa kedirgantaraan itu berubah melompat 31 persen dalam kuartal ketiga dan menaikkan proyeksi labanya untuk setahun penuh. Laba per saham 1,46 dolar AS jauh di atas perkiraan 1,09 dolar AS oleh sebagian besar analis.

Ford turun 4,5 persen setelah melaporkan penurunan keuntungan dua persen dari tahun sebelumnya, meskipun mengalahkan ekspektasi analis.

Saham MF Global, dijalankan oleh Jon Corzine, mantan kepala eksekutif dari Goldman Sachs, kehilangan 8,6 persen menjadi 1,70 dolar AS, setelah terjun hampir 48 persen pada Selasa, karena berbagai media melaporkan perusahaan telah merekrut bank investasi

Evercore Partners untuk mempertimbangkan pilihan termasuk menjual dirinya.

Pada Senin Moody`s memukul perusahaan dengan penurunan peringkat, menunjuk ke paparannya terhadap utang negara Eropa dan risiko lain dalam portofolio investasinya.

Tetapi saham MF mengakhiri Rabu jauh dari terendah harian pada 1,07 dolar AS, tampaknya dibantu oleh berita bahwa Uni Eropa akan lebih meningkatkan daya tembak dana penyelamatan darurat, yang dapat digunakan untuk mendukung obligasi pemerintah zona euro yang lemah.

Harga obligasi turun. Imbal hasil pada Treasury 10-tahun naik menjadi 2,20 persen dari 2,13 persen pada akhir Selasa, sedangkan Treasury 30-tahun berada di 3,22 persen, naik dari 3,14 persen.

Imbal hasil dan harga obligasi bergerak dalam arah berlawanan. (A026)

Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2011