New York (ANTARA News) - Saham-saham AS merosot pada Selasa waktu setempat (Rabu pagi WIB) karena indikasi masih lemahnya ekonomi dan kekhawatiran bahwa para pemimpin Eropa kemungkinan tidak mencapai kesepakatan tentang penyelesaian krisis utang zona euro pada pertemuan puncak penting Rabu nanti.
"Kepercayaan yang berasal dari optimisme ekonomi, harapan penanganan utang yang keluar dari pertemuan puncak Uni Eropa besok, dan laporan laba positif dari AS pada kemarin, berbelok 180 derajat dalam sesi hari ini," kata analis Charles Schwab, lapor AFP.
Indeks Dow Jones Industrial Average, yang pada Senin ditutup di puncak awal Agustus, jatuh 207,00 poin (1,74 persen) menjadi berakhir pada 11.706,62.
Indeks komposit teknologi berat Nasdaq melemah 61,02 poin (2,26 persen) menjadi 2.638,42.
S&P 500 yang lebih luas, turun 25,14 poin (2,00 persen) menjadi 1.229,05, menghentikan kenaikan tiga sesi berturut-turut.
Saham di kedua sisi Atlantik lebih rendah karena investor hati-hati menunggu pertemuan tingkat tinggi (KTT) Uni Eropa pada Rabu yang bertujuan memberikan solusi kuat krisis utang zona euro dan bank yang kekurangan modal.
Analis Wells Fargo Advisors, Scott Marcouiller menunjuk laba dan data ekonomi mengecewakan yang mendorong aksi jual, serta "kekhawatiran para pemimpin Eropa kemungkinan kesulitan untuk datang dengan resolusi krisis utang di kawasan itu."
Prospek "bearish" (lesu) Wall Street lebih lanjut didorong oleh data buruk tak terduga pada kepercayaan konsumen AS.
The Conference Board mengatakan indeks kepercayaan konsumen berdiri di 39,8 pada Oktober, turun tajam dari 46,4 pada September.
"Kepercayaan konsumen sekarang kembali ke tingkat yang terakhir terlihat selama resesi 2008-2009," kata Lynn Franco dari Conference Board.
Panduan laba mengecewakan memukul beberapa saham utama. 3M turun 6,3 persen menjadi 77,04 dolar AS setelah melaporkan penurunan laba 1,6 persen pada kuartal ketiga dari setahun sebelumnya, karena kontraksi marjin operasi.
Kepala eksekutif George Buckley mengatakan "lingkungan bisnis yang tetap menantang," memangkas perkiraan perusahaan untuk setahun penuh.
Netflix jatuh 34,9 persen menjadi 77,37 dolar AS. Perusahaan jasa video ini, Senin malam, mengumumkan telah kehilangan 810.000 pelanggan AS di kuartal ketiga, menyusul perubahan harga kontroversial.
Texas Instruments merosot 2,3 persen menjadi 30,97 dolar AS setelah perkiraan suram untuk kuartal mendatang.
Harga obligasi melonjak. Imbal hasil pada obligasi Treasury 10-tahun jatuh menjadi 2,13 persen dari 2,23 persen pada Senin, sementara pada obligasi 30-tahun turun menjadi 3,14 persen dari 3,28 persen.
Imbal hasil dan harga obligasi bergerak dalam arah berlawanan. (A026/A023)
Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2011