Djokovic akan gunakan pengalaman sulitnya sebagai pemicu musim ini

Jakarta (ANTARA) - Petenis nomor satu dunia Novak Djokovic berencana untuk menggunakan pengalaman menantang yang dia alami tahun ini karena tidak divaksinasi COVID-19 sebagai bahan bakar untuk sisa musim ini.

Juara Grand Slam 20 kali itu tidak dapat mempertahankan gelar Australian Open pada Januari setelah dideportasi dari negara tersebut, setelah awalnya diterima di turnamen meskipun tidak divaksin.

"Saya mencoba untuk optimis dalam hidup dan menganggap diri saya orang yang sangat optimis dan positif," kata Djokovic, sebelum beraksi di Monte Carlo, Minggu, dikutip dari Reuters.

"Saya mengambil pelajaran yang ada di setiap pengalaman, terutama dalam sesuatu yang besar seperti yang terjadi pada bulan Januari."

"Begitu saya mulai memainkan pertandingan... Saya jelas harus berurusan dengan segala sesuatu yang mungkin telah terbengkalai di dalam dan mungkin menunggu untuk keluar."

"Saya tidak merasa itu meninggalkan bekas luka besar karena saya tidak dapat berlatih atau berpartisipasi dalam turnamen atau menjalani hidup saya... jauh dari itu."

"Tapi itu adalah beberapa bulan yang menantang dan sesuatu yang belum pernah saya alami sebelumnya. Jadi saya akan mencoba menggunakannya sebagai bahan bakar untuk apa yang akan datang."

Djokovic, yang hanya memainkan tiga pertandingan tahun ini -- semuanya di Dubai -- mengaku rindu bertanding.

"Empat, lima bulan terakhir benar-benar menantang bagi saya secara mental dan emosional, tetapi inilah saya. Saya mencoba untuk meninggalkan semua itu dan terus maju," kata Djokovic.

"Kemenangan Roland Garros saya tahun lalu masih segar dalam ingatan saya, jadi saya mencoba menggunakannya sebagai inspirasi untuk memulai musim lapangan tanah liat dengan cara terbaik."

"Saya berniat untuk memainkan musim lapangan tanah liat penuh sesuai dengan jadwal saya tahun-tahun sebelumnya. Saya mengerti saya mungkin tidak akan berada dalam kondisi terbaik saya terutama di awal pekan ini, jadi, bisa dikatakan, saya sedang menguji mesin saya, dan membangun permainan saya."

Djokovic memulai pertandingan lapangan tanah liatnya melawan petenis Spanyol Alejandro Davidovich Fokina di Monte Carlo Masters yang akan dimulai Senin.