alhamdulillah sudah tidak ada lagi hotspot
Pekanbaru (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Indragiri Hilir (Inhil) dan perusahaan kertas di Riau kini terus berkolaborasi melakukan pemantauan titik api dan karhutla di sejumlah daerah di Riau.

"Saya mengapresiasi upaya proaktif dalam mengantisipasi karhutla seperti PT Bina Duta Laksana (BDL) dan PT Riau Indo Agropalma dan Sinar Mas dengan melakukan patroli," kata Bupati Indragiri Hilir (Inhil) HM. Wardan dalam keterangannya dari Inhil, Jumat.

Ia mengatakan PT BDL dan PT Riau Indo Agropalma merupakan perusahaan-perusahaan pemasok bahan baku kayu HTI (Hutan Tanaman Industri) untuk Asia Pulp & Paper (APP) Sinar Mas.

Bupati Indragiri Hilir HM Wardan mengatakan, upaya ini sebagai langkah antisipasi dini dari ancaman karhutla.

"Ya kita baru saja melakukan pemantauan karhutla bersama Forkopimda dan perusahaan. Kemarin memang ada titik api di Kecamatan Keritang dan alhamdulillah sudah tidak ada lagi hotspot. Kita berpatroli udara sampai Kemuning dengan harapan tidak ada lagi titip api ke depannya," papar Wardan.

Baca juga: Gubernur: Riau siap hadapi karhutla
Baca juga: BRIN akan lakukan operasi TMC Riau cegah karhutla

Pada kesempatan itu ia menghimbau masyarakat Inhil untuk tetap waspada dalam membuka lahan, jangan membakar lahan, sebab kerugiannya cukup besar seperti pengalaman beberapa tahun yang lalu, banyak yang terkena ISPA penerbangan terganggu, usaha pertanian dan beragam aspek kehidupan lainnya juga sangat terganggu.

Dia mengapresiasi kesiapsiagaan dari perusahaan mitra APP Sinar Mas tersebut dan tetap berkoordinasi dengan TNI, Polri dan pemangku kepentingan lainnya.

Sementara itu juru bicara APP Sinar Mas Region Riau Nurul Huda didampingi Personil TRC Ansel Louis mengatakan, langkah antisipasi dini memang menjadi perhatian pihak perusahaan. Untuk itu, pihaknya berkoordinasi dan bekerja sama dengan Pemerintah Daerah dan Forkopimda Inhil.

"Perusahaan PT BDL dan PT RIA yang merupakan diantara mitra (perusahaan) pemasok bahan baku kayu HTI (Hutan Tanaman Industri) untuk Asia Pulp & Paper (APP) Sinar Mas, mendukung sepenuhnya langkah-langkah pencegahan dan penanganan karhutla yang terjadi di Inhil selama ini,” kata Nurul yang juga Public Relation PT Arara Abadi.

Baca juga: Petugas gabungan berjibaku padamkan karhutla di Riau
Baca juga: BNPB dorong Pemprov Riau lakukan simulasi rencana antisipasi karhutla

Kedepannya, katanya, melalui Satgas Karhutla di Tingkat Provinsi, Satgas Karhutla di tingkat Kabupaten Inhil, APP Sinar Mas dan mitra usahanya tetap berkomitmen selalu membantu pemadaman karhutla 5 Km dari batas luar konsesi perusahaan yang tergabung dalam mitra usaha maupun Perusahaan di Unit usaha APP Sinar Masih lainnya.

"Selain itu dukungan dalam bentuk bantuan pemadaman dari darat dan udara melalui waterbombing, Perusahaan telah menyiapkan 3 unit helikopter dan peralatan pendukung serta ribuan personil yang siap berkolaborasi dengan satgas di masing-masing daerah untuk memadamkan karhutla di lapangan, agar Riau bebas dari bencana karhutla dan kabut asap,” demikian Nurul.

Baca juga: Puluhan hektare lahan terbakar di Riau

Baca juga: Gunakan "water bombing", karhutla di Teratak Buluh-Riau dipadamkan

Pewarta: Frislidia
Editor: Budhi Santoso
Copyright © ANTARA 2022