"Di luar negeri kami telah memiliki kantor perwakilan di empat negara dan satu negara di Eropa akan menyusul yakni di Lisabon, Portugal," kata Ketua Umum Inkud, Herman Y.L. Wutun di Jatinangor, Rabu.
Kantor perwakilan itu berlokasi di Taipe Taiwan, Malaysia, Tokyo Jepang, dan Seoul Korea Selatan.
Menurut Herman, keberadaan kantor perwakilan di luar negeri menjadi cerminan upaya untuk tetap mengembangkan kemitraan dengan berbagai pihak termasuk investor asing.
"Kami berharap perwakilan-perwakilan kami di luar negeri dapat menjadi pendorong bangkitnya KUD dan jaringannya," katanya.
Pada akhirnya, kata Herman, hal itu akan berdampak positif bagi petani dan nelayan dengan semakin terangkatnya derajat mereka sebagai basis anggota KUD di seluruh Indonesia.
Menurut dia, dengan jumlah anggota saat ini 13,4 juta yang tersebar di seluruh pelosok nusantara Inkud harus mampu memformulasikan konsep dan pengembangan kerja sama yang mampu menyerap lebih banyak tenaga kerja.
Oleh karena itu, pihaknya membuka kantor-kantor perwakilan di luar negeri yang bertugas untuk mencari lebih banyak investor dan menjajaki peluang kerja sama.
"Kantor perwakilan ini juga yang bertugas memasarkan produk-produk kita ke luar negeri," katanya.
Ia mencontohkan, pemasaran produk singkong kini semakin terbuka ekspornya ke China, Korea, dan Jepang pasca-dibukanya kantor perwakilan di luar negeri.
Selain itu produk kelapa sawit pun telah dipasarkan ke pasar ekspor yang lebih luas.
(H016/B008)
Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2011