"Sekitar dua sampai tiga pekan lalu capaian vaksinasi dosis penguat baru sekitar 50 persen tetapi saat ini sudah mencapai hampir 70 persen," kata Ketua Harian Satuan Tugas Penanganan COVID-19 Yogyakarta Heroe Poerwadi di Yogyakarta, Rabu.
Menurut data Dinas Kesehatan Kota Yogyakarta, hingga Selasa (5/4) vaksinasi dosis ketiga sudah diberikan kepada 192.344 warga atau sekitar 65 persen dari sasaran vaksinasi COVID-19.
Heroe mengatakan bahwa peningkatan cakupan vaksinasi penguat antara lain terjadi karena pelayanan vaksinasi massal semakin banyak dilakukan di kelurahan maupun kecamatan.
"Kami memperluas layanan vaksinasi dosis penguat. Tidak hanya dilayani di fasilitas kesehatan untuk layanan reguler, tetapi diperluas di wilayah," katanya.
"Kami memberikan kuota hingga 600 dosis untuk vaksinasi di wilayah. Kuota yang disiapkan langsung habis bahkan terkadang kurang. Minat masyarakat sangat tinggi," ia menambahkan.
Selain itu, Heroe menyebut kebijakan pemerintah menetapkan vaksinasi COVID-19 sebagai syarat perjalanan dalam negeri sebagai salah satu pemicu percepatan peningkatan cakupan vaksinasi.
Ia mengatakan bahwa Pemerintah Kota Yogyakarta dalam sebulan terakhir menggiatkan pelaksanaan vaksinasi COVID-19 dengan harapan semakin banyak warga kota yang sudah mendapat vaksinasi penguat saat Ramadhan.
"Jika sudah banyak warga yang mendapat dosis penguat maka warga diharapkan dapat menjalani kegiatan ibadah di bulan puasa dengan lebih optimal," katanya.
Heroe mengatakan bahwa pemerintah kota saat ini masih fokus menuntaskan pelaksanaan vaksinasi penguat bagi warga yang tinggal di Kota Yogyakarta.
"Untuk sementara ini, fokus ke warga yang memang domisili di Yogyakarta terlebih dulu supaya mereka bisa mengakses vaksin booster (penguat). Untuk kegiatan vaksinasi di tempat keramaian, terminal, atau lainnya belum akan dilakukan," katanya.
Baca juga:
Layanan vaksinasi penguat akan disediakan di Balai Kota Yogyakarta
Kemenkes: Vaksinasi penguat perlindungan penting bagi pemudik
Pewarta: Eka Arifa Rusqiyati
Editor: Maryati
Copyright © ANTARA 2022