Berdasarkan hasil pertandingan hari Minggu nanti, juara Liga Champions 2010 itu bahkan bisa berakhir di zona degadrasi pada akhir pekan ini.
Klub tetangga mereka, AC Milan, bernasib lebih baik dengan mengakhiri keterpurukan mereka sendiri dengan meraih kemenangan 3-0 atas Palermo, Sabtu.
Namun Napoli melewatkan peluang untuk menduduki puncak klasemen karena mereka mengalami kekalahan mengejutkan 1-2 dari tim tamu Parma.
Inter unggul terlebih dahulu melalui tembakan Esteban Cambiasso namun dua gol Catania yang berjarak hanya empat menit di awal babak kedua membuat pertandingan itu menjadi berbalik dengan keunggulan berada di tangan Catania.
Sergio Almiron menyamakan kedudukan di awal babak kedua dan kemudian Francesco Lodi melesakkan gol penentu kemenangan Catania itu dari kotak penalti.
Kekalahan Inter pada Sabtu itu berarti klub Italia tersebut baru menang dua kali musim ini dalam sembilan pertandingan di semua kompetisi, termasuk pada Supercup Italia Agustus lalu, dengan mengalami kekalahan pada enam pertandingan.
Serangkaian kekalahan tersebut seakan mengakhiri dampak positif pelatih Claudio Ranieri pada tim itu sejak dia mengambil ali tugas sebagai pelatih itu dari Gian Piero Gasperini.
Setelah menang dalam dua pertandingan pertamanya, dia saat ini sudah kalah dua pertandingan berturut-turut, termasuk kalah 0-3 di kandang mereka dari tim tamu Napoli dua pekan lalu.
Namun Ranieri merasa terlalu dini untuk membicarakan mengenai krisis yang terjadi pada Inter itu.
"Kita masih harus melihat ke depan, kami mengatakan dalam persiapan bagi pertandingan ini bahwa kita harus mendapatkan poin-poin," ujarnya.
(A016/)
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2011
