Jakarta (ANTARA) - Sutradara Andri Cung memproduksi seri web dengan menggunakan ponsel pintar (smartphone) Galaxy S22 Ultra 5G sepenuhnya yang telah ditayangkan sejak Minggu (3/4) di platform OTT Vidio berjudul "My New Rules of Journey".
Serial bergenre dokumenter-perjalanan ini mengangkat cerita tentang tiga orang dengan kepribadian yang berbeda satu sama lain dan menyatu dalam perjalanan ke Sumba, Nusa Tenggara Timur.
Sepanjang perjalanan, ketiganya akan melewati pengalaman tak terduga dan pada akhirnya menemukan kebiasaan baru saat menjelajah (new rules of journey) versi mereka sendiri. Serial ini dibintangi oleh Sheila Dara, Fero Walandouw, dan Jihane Almira.
Walaupun hanya bermodal ponsel, Andri menekankan bahwa dirinya bersama tim tetap memperlakukan proses produksi secara profesional seperti yang biasa ia lakukan.
"Konsep web series ini sangat menarik. Saya menemukan cara baru dalam pembuatan web series. Semua tim yang terlibat, we don't take it for granted walaupun kami rekam web series ini dengan ponsel pintar," kata Andri saat konferensi pers virtual pada Senin.
Baca juga: Hari ini, sinetron "9 Bulan" tayang di WeTV dan iflix
Menurutnya, tak ada unsur-unsur produksi yang ia hilangkan. Perbedaan dengan syuting konvensional hanya terletak pada perangkat dan peralatan yang digunakan menjadi lebih ringan dan ringkas. Bagi Andri, ukuran ponsel S22 Ultra 5G yang praktis dan ringan dapat memudahkan pekerjaannya saat merekam video.
"Terlebih lagi ini kan dokumenter travel yang mengharuskan kami berpindah dari satu lokasi ke lokasi lainnya," tuturnya.
Andri mengatakan konten berkualitas juga dapat dihasilkan dari ponsel pintar apabila fitur dalam perangkat tersebut diperlakukan layaknya kamera profesional. Salah satu fitur S22 Ultra 5G favorit Andri adalah nightography yang dapat menghasilkan gambar cerah dan jernih meskipun berada dalam kondisi minim cahaya (low light).
"Apalagi di alam yang bergantung dengan cahaya alami. Beda kalau di studio, lampunya sudah di-set, jadi aman nggak akan berubah. Tapi ini alam yang menentukan lampu dan pencahayaannya. Nah, fitur nightography ini salah satu yang favorit saya," katanya.
Walaupun merekam tanpa menggunakan night mode atau hanya normal mode, Andri mengatakan Galaxy S22 Ultra 5G sudah mampu menghasilkan video dengan kualitas bagus.
Selain itu, fitur favorit lainnya termasuk auto frame rate dengan sensor kamera yang dapat menyesuaikan tingkat penyerapan cahaya.
"Di Galaxy S22 Ultra 5G ini saya juga suka auto frame rate. Buat saya nolong banget saat syuting karena bisa menyesuaikan tingkat penyerapan cahaya. Jadi kualitas videonya lebih cerah, noise-nya juga nggak ada, tetap tajam, bahkan di bawah terik matahari juga bisa berjalan dengan tenang dan mulus," katanya.
Andri juga merasa tidak khawatir saat syuting dari pagi hingga malam hari karena menurutnya baterai Galaxy S22 Ultra 5G dapat bertahan lebih lama, bahkan mengingat pengambilan video adegan selalu diulang hingga beberapa kali.
Bagi Andri, pembuatan seri web dengan hanya menggunakan ponsel pintar merupakan pengalaman baru yang menyenangkan. Dirinya juga mengeksplorasi proses syuting yang berbeda dari proyek-proyek sebelumnya.
Ia turut mengajak agar para sineas atau pembuat film terus memaksimalkan teknologi ponsel pintar yang mereka miliki dan membuat karya terbaik yang pada akhirnya dapat berkontribusi bagi perfilman Indonesia. Andri juga menyarankan agar pengguna ponsel terus mengulik dan mempelajari fitur-fitur yang tersedia di ponsel pintar.
"Saya juga berharap, dengan seri web 'My New Rules of Journey', bisa bikin sineas atau pembuat film muda berani untuk membuat film semudah menggunakan ponsel pintar yang dibawa dan disajikan secara profesional dengan sungguh-sungguh," ujarnya.
Baca juga: Wild Rift hadirkan web series dan turnamen komunitas selama Ramadhan
Baca juga: Megan Domani merasa tertantang main web series "Jodoh atau Bukan"
Baca juga: Kolaborasi musisi & sutradara muda dalam 3 film pendek Collabonation
Pewarta: Rizka Khaerunnisa
Editor: Maria Rosari Dwi Putri
Copyright © ANTARA 2022