Pekalongan (ANTARA News) - Harga ternak di Kota Pekalongan, Jawa Tengah, menjelang Idul Adha naik sekitar 20-30 persen karena meningkatnya permintaan konsumen untuk kebutuhan hewan kurban.

Basuni, pedagang ternak di Kota Pekalongan, Sabtu, mengatakan saat hari biasa, hari harga ternak sapi semula hanya sekitar Rp5,5 juta per ekor tetapi kini mampu mencapai hingga Rp7 juta per ekor.

"Harga sapi sebesar Rp7 juta per ekor itu untuk ukuran kecil tetapi jika besar mampu mencapai Rp8 juta. Rata-rata kenaikan harga ternak sapi sekitar 20-30 persen," katanya.

Ia mengatakan adapun harga kambing sebelumnya sekitar Rp750 ribu/ekor sampai Rp1 juta/ekor kini sekitar Rp1,5 juta sampai Rp2 juta/ekor.

"Melonjaknya harga ternak itu memang sudah menjadi tradisi setiap menjelang Idul Adha karena permintaa hewan kurban juga meningkat," katanya.

Menurut dia kenaikan harga ternak tersebut diperkirakan akan semakin melonjak setelah mendekati hari raya Idul Adha.

"Kenaikan harga ternak, kami perkirakan mampu mencapai 50 persen setelah sepekan sebelum Idul Adha," katanya.

Sekretaris Dinas Pertanian, Peternakan, dan Kelautan Kota Pekalongan, Anita Heru Kusumorini, mengatakan menjelang Idul Adha, pemkot akan memperketat pengawasan terhadap hewan kurban sebagai upaya mengetahui kondisi ternak itu.

Pengawasan terhadap hewan ternak tersebut, katanya, akan dilakukan ke sejumlah tempat penampungan dan pemotongan ternak.

"Pengawasan hewan ternak itu akan kami laksanakan seminggu sebelum Idul Adha sebagai upaya mengetahui kondisi hewan kurban yang akan dipotong itu apakah sehat atau tidak," katanya. (KTD/M028)

Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2011