Seorang pekerja di toko Apple mengatakan banyak orang sudah menunggu di luar toko tersebut sejak pukul 15:00 waktu setempat Kamis dan bermalam sekalipun diguyur hujan agar bisa memperoleh kesempatan pertama untuk membeli telepon cerdas itu, yang mulai dijual pukul 08:00 waktu setempat, Jumat, lapor Xinhua-OANA.
Sebanyak 200 orang terlihat berbaris di luar toko itu dan sebagian dari mereka mengatakan mereka ingin memberi penghormatan kepada Steve Jobs, yang lama menjadi CEO Apple dan meninggal akibat kanker pankreas dalam usia 56 tahun pada 5 Oktober.
"Saya adalah penggemar Steve, iPhone 4S adalah karya terbaik Steve. Saya takkan membeli iPhone 5," kata Jim Bedford, yang berusia 30-an tahun. "Barangkali ini adalah iPhone terakhir saya," tambahnya.
Orang meninggalkan gambar Steve, bunga dan buah apel di pinggir jalan untuk menghormati pendiri bersama Apple tersebut. Sebagian buah apel terlihat ditulisi kata-kata seperti "Nice job" dan "We will always remember you".
Tom White (50) mengatakan ia memiliki iPhone 1 dan 3 dan "sekarang tiba waktunya untuk mengganti dengan yang baru".
IPhone 4S dioperasikan tujuh kali lebih cepat dibandingkan dengan pendahulunya dan dilengkapi kamera yang kemampuannya ditingkatkan. Apple melaporkan lebih dari satu juta pesanan lebih awal bagi iPhone 4S, sehingga menembus perkiraan yang ditetapkan oleh model tahun lalu.
Telepon tersebut dijual pada Jumat di enam negara lain --Inggris, Jerman, Prancis, Australia, Kanada dan Jepang. (C003/A011)
Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2011