... kami juga melakukan pembahasan di konteks regional tentang dukungan Jepang dalam mewujudkan Komunitas ASEAN 2015 di Asia Tenggara, perdamaian dan stabilitas di kawasan Asia Pasifik, dan perkembangan Semenanjung Korea...
Jakarta (ANTARA News) - Pemerintah Indonesia dan Jepang sepakat untuk memantapkan kerja sama strategis dan peran kedua pihak, dalam mengatasi berbagai persoalan baik di tingkat regional maupun global.

Menteri Luar Negeri, Marty Natalegawa, usai melakukan dialog strategis dengan mitranya Menteri Luar Negeri Jepang, Koichiro Gemba, di Jakarta, Jumat, mengatakan, "Jepang dan Indonesia memiliki hubungan strategis, hal itu tercemin dari tiga dialog yang digelar antara menteri luar negeri kedua negara dalam kurun waktu setahun terakhir."

Ia menambahkan pembahasan dalam dialog strategis itu tidak hanya mengacu kepada hubungan bilateral kedua negara, namun juga meliputi peran hubungan kedua negara dalam konteks regional dan global.

"Sesuai sifatnya yang strategis, maka hubungan Indonesia dan Jepang penting bukan hanya secara bilateral atau regional, tetapi juga dalam tatanan global," kata Natalegawa.

Dia mengatakan masalah yang dibahas dalam dialog strategis itu meliputi penguatan kerja sama di sektor politik dan keamanan, ekonomi, dan hubungan antar masyarakat.

"Selain hubungan bilateral, kami juga melakukan pembahasan di konteks regional tentang dukungan Jepang dalam mewujudkan Komunitas ASEAN 2015 di Asia Tenggara, perdamaian dan stabilitas di kawasan Asia Pasifik, dan perkembangan Semenanjung Korea," katanya.

"Untuk konteks global, kami juga mengangkat isu-isu seperti reformasi Dewan Keamanan Perserikatan Bangsa Bangsa, perkembangan kawasan Timur Tengah, serta soal perubahan iklim," katanya.

Kedua menteri juga secara intensif membahas persiapan pelaksanaan KTT ASEAN-Jepang dan KTT Asia Timur (EAS) yang berlangsung pada November 2011.

Baik Natalegawa maupun Gemba juga menyampaikan optimismenya tentang tercapainya Deklarasi Bersama dan Rencana Aksi ASEAN-Jepang serta Deklarasi EAS yang diharapkan dapat membuka cakrawala baru bagi kerja sama di kawasan yang lebih luas.

Pertemuan Menlu RI dan Menlu Jepang itu merupakan yang kedua kali setelah sebelumnya kedua Menlu bertemu di sela-sela perhelatan Sidang Majelis Umum PBB di New York, Amerika Serikat pada 21 September.

Kunjungan Menlu Jepang ke Jakarta merupakaan salah satu kegiatan dari rangkaian kunjungannya ke Asia Tenggara. Sebelumnya, Koichiro Gemba telah melakukan lawatan dinasnya ke Singapura dan Malaysia.
(SDP-10)

Editor: Ade P Marboen
Copyright © ANTARA 2011