Jakarta (ANTARA News) - Gabungan Importir Nasional Seluruh Indonesia (GINSI) menyatakan akan memboikot seluruh impor produk yang berasal dari Denmark, sebagai protes atas pemuatan gambar karikatur Nabi Muhammad S.A.W. dalam surat kabar Denmark. "Mulai 15 Februari 2006 Badan Pengurus Pusat GINSI akan memboikot seluruh impor produk berasal dari Denmark," kata Ketua Umum BP GINSI, Amirudin Saud, di Jakarta, Rabu. Amirudin meminta agar seluruh negara Islam di dunia untuk turut serta melakukan boikot terhadap produksi Denmark. Menurut dia, pemuatan gambar karikatur Nabi Muhammad di koran Denmark 'Jylland Posten' sangat melukai perasaan umat islam di dunia dan Indonesia. "Itu bukan kebebasan berekspresi, tetapi merupakan penghinaan dan pelecehan keyakinan umat Islam," katanya. Ia mengatakan boikot akan berlangsung sampai pemerintah Denmark meminta maaf kepada umat Islam di Indonesia dan mengumumkan permintaan maaf kepada masyarakat Islam di Indonesia. Menuirut Amirudin, impor Indonesia dari Denmark tidak selalu besar, yaitu 41 juta dolar AS pada 2003, dan meningkat menjadi 73,9 juta dolar AS pada 2005. Produk yang diimpor dari Denmark antara lain keju, susu bayi, makanan, dan sedikit daging. Amirudin mengemukakan aksi boikot tidak akan merepotkan produsen Indonesia, karena produk yang diimpor dari Denmark juga diproduksi negara lain, seperti Belanda, Jerman dan Swiss. (*)
Copyright © ANTARA 2006