Jakarta (ANTARA News) - Kelompok suporter Persija, Jakmania, membuktikan dirinya memboikot dukungan kepada Timnas Indonesia saat berlaga melawan Qatar di ajang Pra Piala Dunia 2014 di Stadion Utama Gelora Bung Karno Senayan Jakarta, Selasa.

Jakmania yang biasanya menyaksikan laga tim Merah Putih secara terorganisir dalam kelompok besar, tak nampak saat memasuki petang hari di kawasan jalan lingkar Stadiun Utama Gelora Bung Karno.

Sesuai pantauan ANTARA pada Selasa sore, sejumlah kelompok Jakmania dalam jumlah kecil tetap hadir di jalan lingkar, tetapi mereka berjalan sambil berteriak dan mengangkat poster-poster yang menyuarakan protes terhadap PSSI yang dinilai telah merugikan Persija di bawah kepemimpinan Ferry Paulus.

"Ketua Umum Persija yang sah adalah Ferry Paulus. Hadi Basalamah adalah CEO Jakarta FC yang bertanding di Liga Primer Indonesia," teriak Jakmania sambil membagi-bagikan kertas berisikan poin-poin #Save Persija.

Sebelumnya, Sekretaris Jakmania Richard mengatakan bahwa para anggota Jakmania tidak akan hadir di stadion dan mendukung skuad Garuda.

Richard mengatakan, setidaknya ada 10.000 anggota Jakmania yang biasa memberikan dukungannya ke dalam stadion saat Timnas berlaga.

"Kami tidak akan hadir kesana. Ini sebagai bentuk protes kami atas kinerja Komite Eksekutif PSSI yang `nggak becus` dan tidak membereskan masalah yang ada. PSSI juga tak mampu mengatasi masalah internal di Persija," ujarnya.

Jumlah penonton pada laga Indonesia melawan Qatar akhirnya memang tidak seramai biasanya. Dari 65.000 lembar tiket yang disediakan panitia, diprediksi tak lebih dari 20 persen yang terjual. Namun sejauh ini Panpel belum mengumumkan secara resmi.

(ANT-132)

Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2011