Denpasar (ANTARA) - Kementerian Kebudayaan dan Pariwisata optimis empat situs asal Bali yang diusulkan sebagai warisan budaya dunia atau "world culture heritage" dapat memenuhi persyaratan UNESCO.
"Paling tidak salah satu situs yang diusulkan tersebut dapat menjadi warisan budaya dunia," kata Kepala Pusat Penelitian Pengembangan Arkeologi Nasional, Badan Pengembangan Sumber Daya Kemenbudpar Dr Bambang Sulistyanto di sela-sela dialog budaya di Denpasar.
Dia mengatakan, empat situs yang diusulkan itu adalah Pura Taman Ayun, Daerah Aliran Sungai (DAS) Pakerisan, Pura Ulun Danau Batur dan sekitarnya serta kawasan Catur Angga Batu Karu.
Menurut Bambang, jika usulan tersebut dapat diterima maka UNESCO akan memberikan bantuan pada saat warisan budaya yang diakui itu mengalami kerusakan atau terjadi hal yang tidak diinginkan lainnya.
"Meski tanggung jawab atas keberadaan situs tersebut nantinya sepenuhnya menjadi kewenangan badan dunia itu, namun secara yuridis tetap milik negara ini," ujarnya.
Saat ini di Tanah Air sudah ada tiga peninggalan budaya yang menjadi warisan dunia, yakni situs Manusia Purba Sangiran, Candi Borobudur dan Candi Prambanan.
Untuk bisa menjadi warisan dunia itu, diperlukan sedikitnya sepululuh persyaratan yang harus dipenuhi oleh situs atau peninggalan budaya yang diajukan tersebut.
Persyaratan itu antara lain, situs tersebut mengandung keajaiban sepanjang masa dan adanya tradisi yang dipertahankan dari sejak zaman dahulu sampai sekarang.
(IGT)
Editor: Desy Saputra
Copyright © ANTARA 2011