Gary Neville merasa "jijik" setelah melihat penampilan skuad asuhan pelatih Fabio Capello itu. Inggris disebutnya tidak punya "pergerakan dan penguasaan bola yang mumpuni", sebagaimana dikutip dari Reuters.
Mantan pemain Manchester United dan bek kanan timnas Inggris itu mengomentari hasil pertandingan Inggris melawan Montenegro yang berakhir imbang 2-2 pada Jumat lalu. Pengusiran Wayne Rooney dari lapangan jadi secercah gambaran dari kondisi timnas Inggris. Neville pensiun pada awal tahun ini.
Rooney tidak dapat memperkuat timnas Inggris sekurangmya dalam satu laga. "Kita terlanjur berpikir satu pemain kelas dunia dapat mendongkrak prestasi tim merebut trofi," kata Neville dalam laman Mail pada Senin.
"Sekarang kita bicara soal Rooney yang bisa tidak tampil dalam dua laga di Piala Eropa 2012. Lantas apa yang harus kita katakan bila kondisi tim tidak lagi memiliki pergerakan dan penguasaan bola," katanya.
"Ketika saya menyaksikan laga itu, tim memang diperkuat oleh John Terry, Gary Cahill, Scott Parker, Gareth Barry, Darren Bent dan Rooney, menempati lapangan tengah. Apakah formasi ini akan kuat menahan laju gempuran timnas sekelas Spanyol," katanya.
"Saya tidak punya masalah dengan orang per orang. Ada masih banyak pemain yang layak tampil selain mereka. Rooney kurang mampu bergerak cepat dan kurang mampu melakukan aksi pergerakan. Masalah sesungguhnya, tim ini tidak cukup baik ketika menghadapi Spanyol, Italia, Prancis atau Jerman dalam Piala Eropa 2012."
Timnas Inggris akan dijajal juara dunia Spanyol dalam laga persahabatan di Wembley pada 12 November. Laga itu begitu penting karena dapat menjadi bahan masukan bagi Capello.
"Skuad Spanyol diperkuat Carles Puyol, Gerard Pique, Xabi Alonso, Xavi, David Villa dan Fernando Llorente. Ada isu bahwa Capello bakal menjadikan hasil laga persahabatan itu sebagai bahan masukan," kata Neville.
Dalam Piala Eropa 2012, Spanyol akan bersaing bersama dengan Inggris, Italia, Jerman, Belanda dan tuan rumah Polandia dan Ukraina.
(A024)
Pewarta: AA Ariwibowo
Editor: AA Ariwibowo
Copyright © ANTARA 2011
