Jenewa (ANTARA News) - UEFA, Rabu, mengatakan bahwa mereka membuka kasus pelanggaran disiplin yang dilakukan Persatuan Sepak Bola Bulgaria (BFS) setelah pertandingan kualifikasi Euro 2012 di Sofia ketika fans tuan rumah mencemooh pemain kulit hitam asal Inggris dengan nyanyian berbau rasis.

"BFS akan menghadapi tuntutan tindakan disiplin terkait nyanyian dari suporter tuan rumah dalam pertandingan Grup G di Sofia, 2 September, termasuk tuntutan terkait meledakkan dan melemparkan petasan," kata pernyataan UEFA dalam lamannya.

Kasus tersebut akan didengarkan oleh komite displin induk organisasi sepak bola Eropa tersebut pada 13 Oktober.

Sejumlah pemain kulit hitam Inggris menjadi sasaran suara menyerupai kera sepanjang pertandingan yang dimenangi tim tersebut 3-0 di Vasil Levski Stadium, yang membuat ofisial Inggris memprotes rekan sejawat mereka di Bulgaria usai pertandingan.

Pelatih Bulgaria Lothar Matthaus kecewa dengan kekerasan verbal yang dialami Chris Smalling, Ashley Cole, Theo Walcott dan Ashley Young dan meminta maaf usai pertandingan.

Pemain Inggris Wayne Rooney dan Theo Walcott mengatakan, mereka telah menyadari cemoohan tersebut.

"Sebagai pemain, kami bisa mendengarnya di lapangan," kata Rooney. "Itu sudah terjadi selama beetahun-tahun dan itu tidak benar. Itu perlu dihentikan dan semoga sesuatu bisa dilakukan untuk itu." (F005/A011)

Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2011