Pihak Thunder pada Sabtu mengumumkan bahwa pemain asal Australia itu dipastikan tidak akan lagi melantai di sisa musim 2021/22 karena cedera tersebut.
Pelatih kepala Mark Daigneault mengatakan bahwa "porsi pemulihan kebugaran tanding" dari proses rehabilitasi Giddey akan berlangsung lebih dari dua pekan, yang artinya lebih panjang dari sisa musim reguler 2021/22.
Baca juga: Josh Giddey sumringah akhirnya bisa melantai di Madison Square Garden
"Itu cedera yang rumit dan sedikit sulit diduga. Saya tidak bisa bilang apakah ini sesuai atau meleset dari perkiraan, karena kami tidak melakukan perkiraan apapun," kata Daigneault dikutip dari situs resmi NBA, Minggu.
Giddey menghiasi musim debutnya dengan memecahkan rekor sebagai pemain termuda peraih triganda pada 2 Januari lalu saat mencetak 17 poin, 14 assist, dan 13 rebound melawan Dallas Mavericks dalam usia 19 tahun dua bulan dan 23 hari.
Debutan Terbaik Liga Bola Basket Nasional (NBL) Australia 2020/21 itu terakhir kali tampil di NBA pada 24 Februari dan menutup musim perdananya dengan catatan rata-rata 12,5 poin, 7,8 rebound dan 6,4 assist dalam 54 gim.
Thunder sejak beberapa pertandingan lalu sudah dipastikan tidak lagi berpeluang tampil di fase playoff NBA musim ini. Mereka saat ini menempati urutan ke-14 klasemen Wilayah Barat dengan catatan menang kalah 21-53.
Dalam tiga pekan terakhir, Thunder hanya mengantungi satu kemenangan dalam 10 jadwal pertandingan dan akan mengawali pekan baru pada Senin (28/3) setempat dengan bertandang ke markas Portland Trail Blazers.
Baca juga: Josh Giddey kemas triganda, Thunder atasi Knicks lewat "overtime"
Baca juga: Josh Giddey pimpin Thunder kembali ke jalur kemenangan
Pewarta: Gilang Galiartha
Editor: Teguh Handoko
Copyright © ANTARA 2022