Konsentrasi rata-rata PM2.5 kota tersebut tercatat 34 mikrogram per meter kubik pada periode Januari-Februari, menurut Biro Ekologi dan Lingkungan Kota Beijing, seperti dilansir Xinhua, Minggu.
Kota itu melaporkan tidak ada hari yang mencatatkan polusi parah dalam periode dua bulan tersebut.
Selama periode Olimpiade Musim Dingin Beijing dari 4 hingga 20 Februari, konsentrasi rata-rata PM2.5 kota itu mencapai 23 mikrogram per meter kubik.
Angka PM2.5 merupakan indikator yang memantau partikel udara dengan diameter 2,5 mikron atau kurang, yang dapat menembus jauh ke dalam paru-paru manusia dan menimbulkan risiko kesehatan yang serius.
Tahun lalu,Beijing membuat terobosan dalam pengendalian polusi udara ketika kota itu mencapai standar kualitas udara nasional.
Konsentrasi rata-rata PM2.5 kota tersebut mencapai 33 mikrogram per meter kubik pada 2021, level terendah sejak pencatatan dimulai pada 2013.
Pewarta: Xinhua
Editor: Virna P Setyorini
Copyright © ANTARA 2022