Roma (ANTARA News/AFP) - Napoli melengkapi kemenangan ganda atas dua tim Milan dengan membukukan kemenangan 3-0 di stadion San Siro melawan Inter Milan yang bermain dengan 10 pemain pada Sabtu untuk menunjukkan bahwa mereka pantas meraih gelar juara.
Tepat dua pekan setelah mengalahkan sang juara AC Milan 3-1 di kandang, tim asuhan Walter Mazzarri itu memetik kemenangan yang mengesankan .
Hugo Campagnaro, Christian Maggio serta Marek Hamsik masing-masing mencetak satu gol sementara dua orang dari Inter, pemain Joel Obi dan pelatih Claudio Ranieri dikenakan hukuman kartu merah.
Ranieri sangat marah dan tidak puas dengan wasit Gianluca Rocchi.
"Dia tidak adil dalam mengambil keputusannya, ini adalah pertandingan yang curang. Babak pertama pertandingan masih berlangsung baik namun Obi diberi kartu kuning pertama saat dia jelas-jelas tengah menguasai bola," katanya.
"Kemudian pelanggaran kedua terjadi di luar kotak penalti dan diberi kartu kuning kedua dan dia dikeluarkan dari lapangan. Hal tersebut mengacaukan pertandingan," tambah Ranieri.
"Sungguh memalukan karena kami berusaha sangat keras tetapi (wasit itu) mengacaukan segala sesuatu yang sudah kacau," ujar pelatih Inter itu.
Namun, Mazzarri bersikeras timnya memang sudah selayaknya menang.
"Kami bermain dengan baik, kami layak menang. Saat melawan Fiorentina (imbang 0-0) ada satu penalti yang harusnya kami dapatkan tetapi tidak diberikan, melawan Milan musim lalu juga terjadi penalti yang meragukan bagi Milan, dan kami kalah karenanya," katanya.
"Segala sesuatu bisa saja terjadi, setiap orang bisa mengatakan sesuatu, kami tidak akan membicarakan mengenai penalti saat melawan Fiorentina oleh karena itu juga jangan bicarakan tentang insiden hari ini," ujarnya.
Napoli tengah berjuang keras untuk meraih gelar juara liga pda musim lalu namun gagal karena mereka hanya memperoleh satu poin dalam empat pertandingan mereka melawan dua saingan "scudetto" dua MIlan itu.
Sebelumnya Roma mengukir kemenangan kedua beruntun mereka dengan mengalahkan Atalanta yang belum terkalahkan sebelumnya, 3-1.
(Uu.A016/T009)
Editor: Priyambodo RH
Copyright © ANTARA 2011