Gempa di Padang tidak potensi tsunami

Padang (ANTARA News) - Gempa yang menguncang Kota Padang, Sumaatera Barat dengan kekuatan 4,3 Skala Richter (SR) Minggu (2/10) sekitar pukul 13.06, tidak berpotensi terjadinya tsunami.

Berdasarkan data Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG), gempa kekuatan 4,3 Skala Richter (SR) berada pada 0.82 Lintang Selatan (LS), 99.65 Bujur Timur (BT) dengan kedalaman 10 Km dimana berpusat 77 Km Barat Laut Kota Padang.

Warga Kota Padang, saat terjadi gempa banyak yang keluar rumah untuk menyelamatkan diri guna menghindari renruntahan bangunan.

Elok warga Jati mengatakan, dirinya ketika sedang berada di lantai dua rumah, saat terjadi gempa keluar dari guna menghindari tertimpa reruntuhan banguna.

"Rasa trauma masih belum hilang ketika gempa 30 September 2009 kekuatan 7,9 Skala Richter (SR),"katanya.

Saat terjadi gempa 30 September 2009, tambah Elok banyak bangunan rumah maupun gedung yang roboh serta korban jiwa.

Koordinator Manajer Pusat Pengendalian Operasi Penanggulangan Bencana Sumatera Barat, Ade Edward, mengatakan, gempa yang menguncang Kota Padang, kaitannya dengan letusan Gunung Marapi. Titik pusat gempa tersebut berada di laut Kota Padang.

"Hingga saat ini belum ada laporan korban jiwa, rumah, bangunan gedung yang rusak, guncangan gempa hal dalam skala kecil,"kata Ade Edwar. (ANT)