Manchester (ANTARA News/AFP) - Sergio Aguero optimis Manchester City dapat melupakan pekan traumatis karena tindakan kontroversial Carlos Tevez dengan memenangkan pertandingan melawan Blackburn pada Sabtu.
City sebelumnya melarang Tevez mengikuti latihan dan bertanding sampai pemberitahuan lebih lanjut selama maksimal dua minggu, sementara klub itu melakukan penyelidikan atas tuduhan penolakan Tevez bermain sebagai pengganti ketika timnya kalah 2-0 melawan Bayern Munich di Liga Champions.
Insiden tersebut telah mendominasi perbincangan tentang City di tengah persiapan menghadapi Blackburn di Ewood Park, sementara tim asuhan Roberto Mancini dengan putus asa berusaha melupakan kejadian beberapa hari yang lalu tersebut.
Namun Aguero yang merupakan teman Tevez di tim nasional Argentina mengatakan bahwa timnya saat ini fokus untuk mengalahkan Blackburn tanpa mengindahkan peristiwa di Munich.
"Selasa lalu rival berat kami memenangkan pertandingan, sekarang pikiran kami fokus di Blacburn dan berusaha berkembang sebagai tim. Ada banyak tantangan di depan kami," tulis Aguero di akun Twitter resminya.
Aguero mengakui bahwa dia sedih konflik dalam timnya akan berpotensi membuat Tevez meninggalkan Eastlands.
"Carlos adalah pemain hebat namun saya tidak tahu apa yang dia pikirkan (saat menolak untuk bermain)," kata Aguero yang setuju bahwa Mancini adalah orang yang mempunyai otoritas dalam tim.
"Roberto yang mempunyai kekuasaan, dia yang berhak untuk membuat keputusan. Kita hanya perlu melaksanakan apa yang dia putuskan," kata dia.
Tevez tidak akan ikut dalam lawatan City ke Blackburn sedangkan pemain tim nasional Bosnia Edin Dzeko akan berjuang mendapatkan tempat di tim utama meskipun telah meminta maaf atas reaksinya yang berlebihan saat diganti di pertandingan tengah pekan lalu.
Mario Balotelli, yang mencetak dua gol dalam dua pertandingan terakhirnya, mungkin akan dipilih sebagai starter untuk menemani Aguero di lini depan, ketimbang Dzeko yang telah mencetak tujuh gol musim ini.
Dengan turbulensi yang dialami timnya beberapa hari terakhir, Mancini berharap City tetap fokus dan menghindari dampak hasil buruk di Liga Champions seperti saat kehilangan dua poin tandang melawan Fulham setelah imbang dengan Napoli awal bulan ini.
Hasil imbang dengan Fulham itu merupakan satu-satunya kegagalan City meraih poin penuh di liga. Mereka saat ini telah mengumpulkan 19 poin dan menempati urutan pertama klasemen bersama Manchester United.
Sejarah pertemuan dengan Blackburn juga memihak pada Mancini. City tidak pernah kalah dalam tujuh pertemuan terakhir dengan klub dari kota Lancashire itu dengan menang empat kali dan sisanya berakhir imbang.
Dengan rekor mencetak gol City yang bagus di liga domestik, pelatih Blackburn Steve Kean akan khawatir dengan pertahanan timnya yang lemah.
Manajer The Rovers itu belum pernah melihat timnya tidak kebobolan dalam seluruh pertandingan liga.
Kean sedikit menghilangkan tekanan pada dirinya setelah menang 4-3 lawan Arsenal di pertandingan kandang terakhir, namun Blackburn mengalami kekalahan keempat di liga dalam enam pertandingan di tangan Newcastle Sabtu lalu.
Sementara Blackburn, yang terancam kehilangan Michel Salgado dan Gael Givet, mengumumkan kepergian asisten manajer John Jensen, Kamis.
Jensen yang merupakan mantan pemain Arsenal dan Denmark bergabung dengan Blackburn Januari lalu.
"Klub mengucapkan terimakasih pada John atas usahanya selama sembilan bulan dan berharap yang terbaik untuk masa depan dia," tulis klub itu di halaman website resminya.
(UU. SDP-14/A020)
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2011