Sampang (ANTARA) - Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN) Zulkifli Hasan mengakhiri safari politik kebangsaan di Pulau Madura, Jawa Timur dengan menggelar kegiatan "Madura Bershalawat" bersama para santri, ulama pengasuh pondok pesantren di Kabupaten Sampang.
"Selain dalam rangka menjalin silaturrrahim dengan para tokoh masyarakat dan ulama, safari politik kebangsaan ini juga dalam rangka mendekatkan hubungan PAN dengan masyarakat di Jawa Timur, termasuk di Pulau Madura," kata anggota DPR RI dari partai itu Slamet Ariyadi, dalam keterangan tertulis yang diterima ANTARA di Pamekasan, Jawa Timur, Selasa malam.
Zulkifli Hasan datang ke Sampang di Pulau Madura, Jawa Timur didampingi sejumlah artis yang juga kader partai itu. Diantaranya, Desy Ratnasari, Denny Cagur, Elly Sugigi, dan Sigit Purnomo atau yang lebih dikenal dengan Pasha Ungu.
Sebelum ke Sampang, rombongan Zulkifli sebelumnya melakukan kunjungan ke sejumlah kabupaten/kota di Jawa Timur, antara lain Jember, Situbondo, Probolinggo, Pasuruan, dan Kabupaten Bangkalan.
"Jadi, safari politik ini bagian dari langkah kongkret Ketua Umum PAN untuk membumikan Islam," katanya.
Saat menghadiri kegiatan "Madura Bershalawat" di Desa Desa Masaran, Kecamatan Banyuates, Sampang, Senin (21/3) malam, Zulkifli Hasan menyampaikan bahwa partai yang dipimpinnya harus menjadi rumah bersama yang nyaman untuk semua golongan termasuk generasi milenial.
"PAN harus hadir memberikan pendidikan politik dan keteladanan sebagai partai politik yang aspiratif, akomodatif, dan merangkul semua golongan," ucap Zulkifli.
Selain itu, sambung dia, PAN juga harus mampu menampung aspirasi dan kepentingan politik para ulama, karena itu sejumlah tokoh ulama juga menjadi sasaran silaturrrahim ketua umum partai berlambang matahari itu pada ajang kegiatan safari politik kebangsaan.
Beberapa ulama pengasuh pondok pesantren yang didatangi Zulkifli Hasan antara lain KH Lutfi Ahmad dari Pondok Pesantren Madhinatul Ulum, Jember, KHR Kholil As’ad PP Walisongo, Situbondo, KH Achmad Azaim Ibrahimy di Pondok Pesantren Salafiyah Syafi’iyah, Situbondo, dan KH Hafidz Aminudin selaku pengasuh Pondok Pesantren Syekh Abdul Qodir Al Jailani, Probolinggo.
Kemudian, KH Zuhri Zaini PP Nurul Jadid, KH Abdullah Syaukat Siroj PP Sidogiri, Pasuruan, KH Imam Bukhori Kholil PP Ibnu Cholil, Bangkalan, dan KH Achmad Fauzan Zaini PP Miftahul Ulum, Sampang. Serta, Zulkifli Hasan juga berkunjung ke Ponpes Raudhatul Jannah, Probolinggo.
Tidak hanya itu saja, Zulkifli Hasan juga berziarah ke makam para habib dan kiai seperti Makam Habib Sholeh Tanggul, Jember, Makam KHR. As’ad Syamsul Arifin, Situbondo, dan Makam Syaikhona Kholil Bangkalan atau dikenal waliyullah dan penentu berdirinya Nahdlatul Ulama’ (NU).
Baca juga: Zulhas safari politik dan konsolidasi kader di Jember
Selanjutnya : konsolidasi
Pewarta: Abd Aziz
Editor: Junaydi Suswanto
Copyright © ANTARA 2022