Biasanya, hanya ada satu angkatan setiap tahun tetapi pada 2022 ini kami menyelenggarakan empat angkatan dengan masing-masing 30 peserta,

Yogyakarta (ANTARA) - Program pelatihan bagi wirausaha muda di Kota Yogyakarta Home Business Camp (HBC) pada tahun ini digelar berbeda dibanding tahun lalu yaitu dengan menambah angkatan sehingga akan ada 120 wirausaha muda yang mengikuti pelatihan sepanjang 2022.

"Biasanya, hanya ada satu angkatan setiap tahun tetapi pada 2022 ini kami menyelenggarakan empat angkatan dengan masing-masing 30 peserta," kata Kepala Bidang Usaha Kecil Menengah (UKM) Dinas Perindustrian Koperasi dan UKM Kota Yogyakarta Emy Indaryati di Yogyakarta, Selasa.

Menurut dia, penyelenggaraan pelatihan dalam empat angkatan tersebut dimungkinkan karena Dinas Perindustrian Koperasi dan UKM Kota Yogyakarta mendapat dana alokasi khusus (DAK) dari pemerintah pusat.

"Biasanya, pelatihan untuk wirausaha muda ini hanya diselenggarakan menggunakan dana APBD saja. Tetapi karena ada DAK maka bisa dibuka empat angkatan," katanya.

Baca juga: ILO: COVID-19 sebabkan penurunan lapangan kerja untuk pemuda

Pada angkatan pertama di 2022, diikuti wirausaha muda dari empat jenis usaha yaitu pelaku usaha di bidang fesyen, kerajinan, kuliner, dan jasa. Kegiatan pelatihan digelar sejak Senin (21/3) hingga Rabu (23/3).

Pelatihan HBC pada tahun ini difokuskan untuk mengembangkan kemampuan digital seluruh wirausaha muda sehingga mampu mengikuti perkembangan zaman.

"Untuk tiga angkatan berikutnya, kami tetap membuka seleksi tetapi tidak membatasi jenis usaha yang dari tiap pendaftar," katanya.

Selain memberikan pelatihan, seluruh peserta HBC juga akan mendapat bantuan atau fasilitasi seperti pendampingan oleh tenaga ahli di Dinas Perindustrian Koperasi dan UKM Kota Yogyakarta.

"Pelaku usaha muda bisa berkonsultasi dengan pendamping jika mengalami kendala dalam usahanya," katanya.

Baca juga: PMO MBKM Kemendikbudristek dorong mahasiswa berwirausaha

Selain itu, fasilitasi juga diberikan dalam bentuk kemitraan, pembiayaan hingga fasilitasi promosi. Salah satu kegiatan promosi yang dilakukan adalah dengan membuka tenant di salah satu mal di Kota Yogyakarta untuk menampilkan produk wirausaha muda tersebut.

Sejak program HBC digelar, Emy tidak memungkiri jika pelaku usaha mengalami pasang surut dalam menjalankan usahanya terlebih di masa pandemi seperti saat ini.

"Tetapi kami pastikan seluruh wirausaha muda ini tetap menjalankan usaha mereka meskipun ada yang kemudian mengalihkan jenis usaha. Misalnya dari fashion ke kuliner," katanya.

Pewarta: Eka Arifa Rusqiyati
Editor: Nusarina Yuliastuti
Copyright © ANTARA 2022