London (ANTARA News) - Harga minyak dunia melonjak pada Selasa, mencerminkan kinerja pasar ekuitas dunia, karena para pedagang mengikuti perkembangan utang zona euro dengan cermat.
Minyak mentah Brent North Sea untuk pengiriman November melompat 2,91 dolar AS menjadi 106,85 dolar AS per barel pada akhir transaksi sore di London.
Kontrak utama New York, minyak mentah light sweet atau West Texas Intermediate (WTI) untuk pengiriman November, melonjak 3,65 dolar AS menjadi 83,89 dolar AS.
"Harga minyak telah pulih sedikit," kata analis Commerzbank, Carsten Fritsch, lapor AFP.
"Alasan utama adalah perubahan sentimen di pasar keuangan, tercermin di pasar saham yang naik dan dolar AS agak lemah."
"Risiko pelemahan bagi ekonomi dan permintaan minyak tidak menghilang tadi malam, sehingga penurunan baru harga tidak bisa dikesampingkan," tambahnya.
Perdana Menteri Yunani George Papandreou bertemu Kanselir Jerman Angela Merkel untuk pembicaraan Selasa sore tentang mengatasi krisis utang zona euro yang Presiden AS Barack Obama mengatakan adalah menakutkan dunia.
Bursa saham di seluruh dunia naik tajam karena harapan para pemimpin Eropa akhirnya akan mendapatkan sebuah pegangan tentang krisis yang lama berjalan mengancam proyek euro, sekalipun analis memperingatkan euforia seperti itu bisa berumur pendek. (A026)
Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2011