Warga di kawasan padat penduduk yang rumah-rumah semi permanennya banyak terbangun sudah mulai bisa mendatangi bekas-bekas kebakaran. "Lima menit lalu, apinya sudah padam. Sekarang lagi pendinginan. Harapannya, api padam total, nggak muncul titik api lagi. Agar pendataan, bisa segera dilakukan," kata Lurah Bendungan Hilir, Suprayogi.
Dia mendapat informasi awal bahwa kebakaran itu terjadi di RT 006, 007 dan 008 di RW 01. "Yang terparah di kawasan RT 006 dengan jumlah rumah terbakar sekitar 50 rumah," kata Suprayogi. Sebagaimana bagian lain pemukiman itu, rumah-rumah yang terbakar kebanyakan milik warga pendatang yang bekerja di berapa perkantoran yang ada di sekitar lokasi, selain itu juga ada yang bekerja sebagai pedagang dan sektor-sektor informal lainnya.
Api yang berkobar sekitar pukul 11.00 menurut perkiraan Suprayogi di duga terpercik akibat hubungan arus pendek. Api sendiri berasal dari rumah yang di kontrak Ny Yayat di kawasan RT 006. (ANT)
Pewarta: Adam Rizallulhaq
Editor: Ade P Marboen
Copyright © ANTARA 2011