Zenit berniat mengalahkan rekor Porto

Saint Petersburg, Russia (ANTARA News/ AFP) - Zenit St Petersburg harus memperoleh kemenangan dalam laga kompetisi klub Eropa Liga Champion pada Rabu (28/9) dan mengalahkan juara Portugal, Porto.

Zenit harus menang setelah menderita kekalahan 2-1 atas kesebelasan Siprus APOEL Nicosia.

Porto sudah empat kali bermain tandang di Rusia dan memenangkan ke-empatnya, tetapi setidaknya Zenit juga mengalami kemenangan 4-0 yang mengesankan atas Tomsk pada Sabtu lalu (24/9) dan membawanya ke posisi atas klasemen.

Zenit, yang merupakan klub bagi penyerang internasional dan top skorer Alexander Kerzhakov, unggul dua poin di atas CSKA Moskow yang menempati posisi dua klasemen.

Manajer Zenit Luciano Spalletti mengatakan dirinya puas atas hasil pertandingan dan penampilan timnya.

"Kami harus menang dan menempati posisi puncak," kata Spalletti.

"Kemarin kami bermain dengan penuh percaya diri dan fokus. Kami banyak mencetak gol dan tetap bermain dengan kontrol penuh."

"Secara alami, setelah kami menang 4-0, fokus kami langsung tertuju pada pertandingan selanjutnya, yaitu Liga Champion melawan Porto hari Rabu."

Zenit akan berusaha tetap mempertahankan rekornya yang mengesankan pada musim lalu ketika menjadi tim tak terkalahkan dalam kompetisi Eropa.

Bagaimanapun, mereka akan tampil tampil tanpa pemain bertahan utama mereka Bruno Alves, yang sudah bermain dalam 119 pertandingan bersama Porto, menjadi juara empat liga, memenangkan tiga Piala Portugis dan dua Piala Super sebelum bergabung dengan Zenit.

Pemain berusia 29 tahun itu dilarang bermain setelah dikirim keluar pada pertandingan APOEL. Sementara itu, ada kekhawatiran atas penjaga gawang utama Vyacheslav Malafeyev yang mengalami cedera pinggul dalam laga tandang di Rubin Kazan yang berakhir dengan skor 3-2 baru-baru ini. (ANT/15)