Taipei (ANTARA News) - 82 wartawan tewas di seluruh dunia sepanjang tahun ini ketika melaksanakan pekerjaan mereka.

Meksiko tercatat sebagai negara paling berbahaya di dunia bagi para profesional media, kata direktur organisasi pers internasional seperti dikutip CNA.

Situasi suram ini berkaitan dengan meningkatnya kebebasan pers di seluruh dunia, kata Alison Betel McKenzie, Direktur Lembaga Pers Internasional yang bermarkas di Wina pada pembukaan Kongres IPI Dunia 2011 di Taipei.

Setidaknya 10 wartawan terbunuh di Meksiko yang tengah memerangi geng-geng narkoba, kata McKenzie kepada lebih dari 300 orang peserta kongres.

Sekitar 22 wartawan telah kehilangan nyawa di Timur Tengah dan Afrika Utara, padahal tahun lalu cuma delapan orang.

Dia menyebut Irak sebagai negara paling berbahaya kedua di dunia bagi wartawan, dengan delapan wartawan tewas sejauh tahun ini.

A045/H-AK/B002

Editor: Jafar M Sidik
Copyright © ANTARA 2011